Monday, May 25, 2009
MELURUSKAN SALAH KAPRAH TENTANG HACKER
Dalam beberapa tahun ini terminologi hacking memang menjulang. Buku yang “tipis”, “instan” dan menggunakan judul “hacking” menjadi syarat baru penulisan buku-buku populer di Indonesia. Ini adalah permainan berbahaya dari para penerbit (yang diamini penulis) karena kerusakannya bisa sampai ke generasi muda kita. Membuat semakin kentalnya budaya bahwa ilmu pengetahuan bisa didapat dengan cara cepat, instan, bahkan cukup dengan modal buku setebal 20-50 halaman. Yang pasti hacker bukanlah craker, hacker membangun sesuatu sedangkan cracker merusaknya. Mari kita kupas tentang hakekat hacker dan hacking activities ini.
Sebagian besar literatur menyebut bahwa istilah dan budaya hacker pertama kali digunakan pada tahun 1961 ketika MIT mendapat kesempatan menikmati mesin PDP-1. Komputer pertama produksi DEC ini menjadi mainan favorit mahasiswa MIT khususnya yang tergabung di Tech Model Railroad Club. Mereka membuat alat-alat pemrograman, membuat banyak program, mengembangkan etika, jargon dan bahkan ngoprek PDP-1 sehingga menjadi mesin video-game generasi awal. Budaya inilah yang kemudian terkenal menjadi budaya hacker yang sebenarnya. Para hacker di Tech Model Railroad Club menjadi tim inti laboratorium penelitian Artificial Intelligence (AI) MIT yang menjadi pioneer dalam penelitian AI di dunia sampai saat ini.
Project ARPAnet yang dikembangkan oleh Departemen Pertahanan Amerika tak lepas dari campur tangan para hacker MIT ini. ARPAnet lah yang menyatukan budaya hacker dari berbagai “suku”, misalnya dari Standford University dan Carnegie Mellon University (CMU). Para hacker MIT bahkan akhirnya berhasil mengembangkan sistem operasi sendiri bernama ITS (Incompatible Time-Sharing System) yang legendaris, menggantikan TOPS-10 sistem operasi standard yang diproduksi oleh DEC untuk PDP-10. ITS awalnya dibangun dengan assembler, tapi kemudian diubah ke dalam bahasa LISP, bahasa pemrograman functional yang dekat dengan dunia Artificial Intelligence.
Kreasi lain dari para hacker MIT yang cukup legendaris adalah Emacs (karya Richard Stallman), editor favorit yang tetap dipakai oleh banyak programmer mesin unix sampai saat ini. Saya mengenal pertama kali Emacs ketika masuk kampus di Saitama University tahun 1995, saya gunakan untuk menulis semua laporan kuliah saya, membaca email, browsing web, membaca newsgroup dan bahkan Emacs jugalah yang saya gunakan untuk membangun IlmuKomputer.Com generasi awal. Selain hacker dari MIT, para hacker Stanford University dan CMU juga tidak mau kalah, mereka bahkan berhasil mengembangkan aplikasi bersekala besar berupa expert system dan robot industri.
Hacker dari Bell Labs bernama Ken Thomson yang dibantu oleh hacker lain bernama Dennis Ritchie dengan bahasa C-nya mengembangkan sistem operasi Unix. Kolaborasi Thomson dan Ritchie adalah kekuatan yang sangat fenomenal, karena mesin Unix dan bahasa C adalah formula manjur pengembangan sistem operasi Unix dari varian manapun sampai saat ini (BSD maupun System V dimana Linux termasuk didalamnya). Perlu dicatat juga bahwa pada tahun 1982, para hacker dari Stanford dan Berkeley yang dipimpin William (Bill) Joy mendirikan satu perusahaan bernama Sun Microsystem.
Era 1984 dimulainya berbagai episode cracking yang cepat terkenal karena diangkat oleh pers dan para jurnalis. Para jurnalis mulai keliru menyebut kejahatan komputer dan penyimpangannya sebagai sebuah “hacking activities” dimana pelakuknya disebut dengan hacker.
Hacker yang sebenarnya adalah seperti Richard Stallman yang berjuang dengan Free Software Foundation dan puluhan tahun bermimpi membangun sistem operasi bebas bernama HURD. Linux Torvald juga adalah seorang hacker sejati karena tetap komitmen dengan pengembangan kernel Linuxnya sampai sekarang. Kontributor dalam pengembangan Linux dan software open source lain juga adalah para hacker-hacker sejati.
Pelaku carding (penyalahgunaan kartu kredit), phreaking, dan defacing bukanlah hacker tapi mereka adalah cracker. Ungkapan legendaris dari Eric S Raymond dalam tulisan berjudul how to become a hacker, “hacker membangun banyak hal dan cracker merusaknya“. Hacker sejati adalah seorang programmer yang baik. Sesuatu yang sangat bodoh apabila ada orang atau kelompok yang mengklaim dirinya hacker tapi sama sekali tidak mengerti bagaimana membuat program. Sifat penting seorang hacker adalah senang berbagi, bukan berbagi tool exploit, tapi berbagi ilmu pengetahuan. Hacker sejati adalah seorang penulis yang mampu memahami dan menulis artikel dalam bahasa Ibu dan bahasa Inggris dengan baik. Hacker adalah seorang nerd yang memiliki sikap (attitude) dasar yang baik, yang mau menghormati orang lain, menghormati orang yang menolongnya, dan menghormati orang yang telah memberinya ilmu, sarana atau peluang.
Bukanlah sifat seorang hacker apabila diberi kepercayaan memegang administrasi di sebuah server malah memanfaatkannya untuk kegiatan cracking. Atau bahkan kemudian menyerang dan menghancurkan server dari dalam ditambahi dengan memberi ejekan kepada pemilik server yang telah memberinya kesempatan. Dengan terpaksa saya sampaikan, sayapun pernah mengalaminya. Selama ini saya selalu mendukung movement anak-anak muda di dunia maya, saya senang dengan semangat mereka. Ratusan komunitas saya beri domain dan hosting gratis sebagai reward perdjoeangan mereka karena mau sharing knowledge ke teman-teman lain di tanah air. Sayangnya ada cracker yang mengaku hacker (meski tidak memiliki attitude sebagai hacker) yang mempermainkan peluang ini. Setelah puas membuat satu dedicated server yang berisi ratusan situs komunitas lain di-shutdown perusahaan penyedia server karena kegiatan phreaking yang dia lakukan, masih sempatnya mengumpat saya dengan sebutan-sebutan yang tidak manusiawi. Apakah saya kapok? Tidak :) Saya akan tetap memberi kepercayaan, dukungan server dan domain gratis bagi aktifis-aktifis dunia maya.
Hacker bukanlah orang dengan nickname, screenname atau handlename yang lucu, konyol dan bodoh. Eric S Raymond menyebut bahwa menyembunyikan nama, sebenarnya hanyalah sebuah kenakalan, perilaku konyol yang menjadi ciri para cracker, warez d00dz dan para pecundang yang tidak berani bertanggungjawab atas perbuatannya. Hacker adalah sebuah reputasi, mereka bangga dengan pekerjaan yang dilakukan dan ingin pekerjaan itu diasosiasikan dengan nama mereka yang sebenarnya. Hacker tidaklah harus orang komputer, karena konsep hacking adalah para pembelajar sejati, orang yang penuh antusias terhadap pekerjaannya dan tidak pernah menyerah karena gagal. Dan para hacker bisa muncul di bidang elektronika, mesin, arsitektur, ekonomi, politik, dsb.
Meluruskan pemahaman masalah hacker adalah proyek penyelamatan generasi dan perbaikan bangsa. Dan ini bisa dimulai dengan memperbaiki kurikulum pendidikan kita sehingga mampu mendidik mahasiswa kita menjadi hacker sejati. Dan marilah kita bersama-sama berdjoeang supaya menjadi hacker yang bisa memberi manfaat dan yang bisa memperbaiki republik ini dari keterpurukan.
Mengenal Remote-Anything
Remote-Anything adalah software remote PC yang paling asyik! ini beberapa kemampuan yang bisa dilakukan PC Master terhadap PC Slave
* Nyalain-matiin PC secara remote
* Kontrol penuh terhadap keyboard dan mouse
* Layar PC Slave bisa ditampilkan secara live di monitor PC Master
* Akses data/file tanpa diketahui termasuk copy paste dari dan ke PC Slave
* Merekam semua aktifitas PC Slave
* Mengambil password (bila PC Slave win 98)
* Ukuran file software kecil dan tidak terdeteksi oleh program antivirus
* Bisa dihidden sehingga komputer target tidak tahu kalau sedang dimonitor
* Dan masih banyak lagi
…sst ini sebenernya tool bagi para administrator jaringan, sangat berbahaya kalau digunakan oleh orang yang tidak berhak.
Saya menggunakan tool ini dulu banget, pada saat baru mengenal jaringan LAN di kantor. Hasilnya saya bisa tahu siapa-siapa aja yang suka chating jam kerja dan apa yang mereka bicarakan. Juga berhasil membuat sebuah PC dianggap berhantu karena bisa chating sendiri tanpa ada orangnya. :-) Bener ini contoh tidak baik :-(
Jadi kalau Anda bukan administrator jaringan atau orang yang tidak berhak, jangan lakukan!!!
Ingat itu melanggar UU ITE. he…..he…
Pasal 30
(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakses Komputer dan/atau
Sistem Elektronik milik Orang lain dengan cara apa pun.
(2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakses Komputer dan/atau
Sistem Elektronik dengan cara apa pun dengan tujuan untuk memperoleh Informasi Elektronik dan/atau
Dokumen Elektronik.
(3) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakses Komputer dan/atau
Sistem Elektronik dengan cara apa pun dengan melanggar, menerobos, melampaui, atau menjebol
sistem pengamanan.
Pasal 31
(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan intersepsi atau
penyadapan atas Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dalam suatu Komputer dan/atau
Sistem Elektronik tertentu milik Orang lain.
7 Langkah Menghentikan Banjir Virus Shortcut
Virus PIF/Starter atau yang lebih dikenal dengan virus shortcut membuat kesal korbannya dengan banyak sekali shortcut yang dibuat oleh virus tersebut. Repotnya, kalau cara penanganan virus ini tak tepat maka ia malah akan kembali lagi, lagi dan lagi.
Oleh sebab itu, simak 7 cara jitu dari analis virus Vaksincom MG Lat untuk menghentikan banjir shortcut yang diakibatkan virus ini:
1. Sebelumnya matikan dulu proses system restore.
2. Matikan proses dari file Wscript yang terletak di C:\Windows\System32, dengan cara menggunakan tools seperti CProcess, HijackThis atau dapat juga menggunakan Task Manager dari Windows.
3. Setelah dimatikan proses dari Wscript tersebut, kita harus men-delete atau me-rename dari file tersebut agar tidak digunakan untuk sementara oleh virus tersebut.
Sebagai catatan, kalau kita me-rename dari file Wscript.exe tersebut dengan otomatis, maka akan dikopikan lagi di folder tersebut. Oleh sebab itu, kita harus mencari di mana file Wscript.exe yang lainnya, biasanya ada di C:\Windows\$NtServicePackUninstall$, C:\Windows\ServicePackFiles\i386.
Tidak seperti virus-virus VBS lainnya, kita bisa mengganti Open With dari file VBS menjadi Notepad, virus ini berextensi MDB yang berarti adalah file Microsoft Access. Jadi Wscript akan menjalankan file DATABASE.MDB seolah-olah dia adalah file VBS.
4. Delete file induknya yang ada di C:\Documents and Settings\\My Documents\database.mdb, agar setiap kali komputer dijalankan tidak akan me-load file tersebut. Dan jangan lupa kita buka juga MSCONFIG, disable perintah yang menjalankannya.
5. Sekarang kita akan men-delete file-file Autorun.INF. Microsoft.INF dan Thumb.db. Caranya, klik tombol START, ketik CMD, pindah ke drive yang akan dibersihkan, misalnya drive C:\, maka yang harus kita lakukan adalah:
Ketik C:\del Microsoft.inf /s, perintah ini akan men-delete semua file microsoft.inf di seluruh folder di drive C:. Sementara kalau mau pindah drive tinggal diganti nama drivenya saja contoh: D:\del Microsoft.inf /s.
Untuk file autorun.inf, ketik C:\del autorun.inf /s /ah /f, perintah akan men-delete file autorun.inf (syntax /ah /f) digunakan karena file tersebut memakai attrib RSHA, begitu juga untuk file Thumb.db lakukan juga hal yang sama.
6. Untuk men-delete file-file selain 4 file terdahulu, kita harus mencarinya dengan cara search file dengan ekstensi .lnk ukurannya 1 kb. Pada 'More advanced options' pastikan option 'Search system folders' dan 'Search hidden files and folders' keduanya telah dicentang.
Harap berhati-hati, tidak semua file shortcut / file LNK yang berukuran 1 kb adalah virus, kita dapat membedakannya dari ikon, size dan tipenya. Untuk shortcut yang diciptakan virus ikonnya selalu menggunakan icon 'folder', berukuran 1 kb dan bertipe 'shortcut'. Sedangkan folder yang benar harusnya tidak memiliki 'size' dan tipenya adalah 'File Folder'.
7. Fix registry yang sudah diubah oleh virus. Untuk mempercepat proses perbaikan registry salin script dibawah ini pada program 'notepad' kemudian simpan dengan nama 'Repair.inf'. Jalankan file tersebut dengan cara:
- Klik kanan repair.inf
- Klik Install
KHITBAH-PINANGAN
Al-Khitbah dengan dikasrah 'kho"nya berarti pendahuluan "ikatan pernikahan"
yang maknanya permintaan seorang laki-laki pada wanita untuk dinikahi. Dan
hal ini pada umumnya ada pada laki-laki. Maka yang memulai disebut
"khoothoban” (yang meminang) sedang yang lain disebut "makhthuuban” (yang
dipinang).
Meminang itu sunnah sebelum akad nikah, karena Nabi Muhammad shalallahu
‘alaihi wa sallam meminang untuk dirinya dan untuk yang lain. Dan tujuan
meminang yaitu : mengetahui pendapat yang dipinang, apakah ada setuju atau
tidak. Demikian juga untuk mengetahui pendapat walinya.
Meminang itu akan mengungkap keadaan, sikap wanita itu dan keluarganya.
Dimana kecocokan dua unsur ini dituntut sebelum akad nikah, dan Nabi
shalallahu ‘alaihi wa sallam telah melarang menikahi seorang wanita kecuali
dengan izin wanita tersebut, sebagaimana diriwayatkan Imam Bukhori dan
Muslim dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu berkata: telah bersabda Rasulullah
shalallahu ‘alaihi wa sallam :
"Tidak dinikahi seorang janda kecuali sampai dia minta dan tidak dinikahi seorang gadis
sampai dia mengijinkan (sesuai kemauannya),
Mereka bertanya "Ya Rasulullah, bagaimana ijinnya ? Beliau menjawab 'Jika dia
diam'.
Maka bila janda dikuatkan dengan musyawarahnya dan wali butuh pada
kesepakatan yang terang-terangan untuk menikah. Adapun gadis, wali harus
minta ijinnya, artinya dia dimintai ijin/pertimbangan untuk menikah dan tidak
dibebani dengan jawaban yang terang-terangan untuk menunjukkan
keridhaannya, tetapi cukup dengan diamnya, sungguh dia malu untuk
menjawab dengan terang-terangan. Dan makna ini juga terdapat dalam hadits
'Aisyah radhiallahu 'anha bahwa beliau berkata "Ya Rasulullah, sesungguhnya gadis
itu akan malu", maka beliau bersabda: Ridhanya ialah diamnya' (HR Bukhori dan
Muslim)
Akan tetapi hendaknya diyakinkan bahwa diamnya adalah diam ridha, bukan
diam menolak, dan itu harus diketahui oleh walinya dengan melihat kenyataan
dan tanda-tandanya. Dan perkara ini tidak samar lagi bagi wali pada umumnya.
Adapun kesepakatan wali dari pihak wanita itu merupakan perkara yang harus
dan merupakan syarat dalam nikah menurut jumhur ulama karena jelasnya
hadits dari Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam yang bersabda :
“Tidak ada nikah kecuali dengan wali.”
(HR Ahmad dan Ashhabus Sunan)
Dan jumhur mengambil dalil atas syarat ridhanya wali dengan firman Allah
Subhanahu Wa Ta’ala:
"Maka janganlah kamu (para wali) menghalangi mereka kawin lagi dengan bakal
suaminya” (QS Al-Baqarah : 232)
Artinya : Jangan kau cegah wanita yang tercerai untuk kembali ke pangkuan
suaminya, karena dia lebih berhak untuk ruju' jika memungkinkan secara syariat.
Telah berkata Imam Syafii "Ini ayat yang paling jelas tentang permasalahan wali
dan kalau tidak maka pelarangan wali tidak bermakna".
(Lihat Subulussalaam Syarah Bulughul Maram, Ash-Shan'any, juz 3 hal 130).
Pada dasarnya di dalam hukum syariat melihat wanita asing bagi lelaki dan
sebaliknya adalah haram. Yang diwajibkan adalah menundukan pandangan dari
yang haram bagi laki-laki maupun wanita, firman Allah Ta'ala (yang artinya) :
”Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman : Hendaklah mereka menahan
pandangannya, dan memelihara kemaluannya, yang demikian itu adalah lebih suci bagi
mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat; Katakanlah
kepada wanita yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan
memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakan perhiasannya, kecuali
yang (biasa) nampak dari padanya.
Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah
menampakan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah
suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau
saudara laki-laki mereka, atau putera saudara laki¬-laki mereka, atau putera saudara-
saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka
miliki ; atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap
wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita, Dan janganlah
mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan
bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman, supaya kamu
beruntung"
(Q.S An¬Nuur : 30-31)
Adapun orang yang meminang, memandang gadis yang dipinangnya atau
sebaliknya maka itu boleh, bahkan itu dianjurkan. Akan tetapi dengan syarat
berniat untuk mengkhitbah. Hadits-hadits tentang ini banyak sekali.
Adapun dalam hadits Shahih Muslim dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu
bahwa Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam telah berkata pada seseorang yang akan
menikahi wanita :
'Apakah engkau telah melihatnya ? dia berkata : "Belum". Beliau bersabda :'Maka
pergilah, lalu lihatlah padanya. "
Diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Abu Dawud, Hakim dari Jabir bin Abdullah
Radhiyallahu ‘anhu : Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Jika salah seorang diantara kalian meminang seorang perempuan dan jika mampu
melihat seorang perempuan dari apa-apa yang mendorong kamu untuk menikahinya
maka kerjakan.”
Orang yang meminang menurut jumhur ulama. Karena wajah cukup untuk
bukti kecantikannya dan dua tangan cukup untuk bukti keindahan/kehalusan
kulit badannya. Adapun yang lebih jauh dari itu kalau dimungkinkan, maka
hendaknya orang yang meminang boleh memandang pinangannya pada telapak
tangan dan wajah saja mengutus ibunya atau saudara perempuannya untuk
menyingkapnya, seperti bau mulutnya, bau ketiaknya dan badannya, serta
keindahan rambutnya.
Dan yang lebih baik orang yang meminang melihat pada yang dipinang sebelum
dia meminang, sehingga jika dia tidak suka padanya, maka dia bisa berpaling
dari perempuan itu tanpa menyakitinya. Dan tidak disyaratkan adanya
keridhaan atau sepengetahuan si wanita itu, bahkan si lelaki itu boleh melihat
tanpa diketahui wanita pinangannya atau ketika dia lalai (diintip) dan itu lebih
utama..
MENJADI WANITA YANG SHALIHAH
Gerakan feminisme telah menimbulkan pembangkangan wanita bukan hanya kepada suaminya tapi kepada hukum-hukum Allah SWT. Atas nama kebebasan (liberal) para wanita didorong untuk membebaskan dirinya dari syariah Islam. Alih-alih gerakan jender membuat wanita lebih baik, yang terjadi malah ekploitasi wanita semakin menjadi-jadi. Dalam Islam wanita sholihah jelas yang tunduk kepada aturan Allah SWT. Wanita shalihah adalah sebaik-baik perhiasan dunia.
‘Abdullah ibn ‘Amr r.a. menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda :
«الدُّنْيَا مَتَاعٌ وَخَيْرً مَتَاعِهاَ اْلمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ
Dunia itu perhiasan; sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah. (HR Muslim).
Anas r.a. juga menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda:
«مَنْ رَزَقَهُ اللهُ اِمْرَأَةً صَالِحَةً فَقَدْ أَعَانَهُ عَلَى شَطْرِ دِيْنِهِ فَلْيَتَقِ اللهَ فِيْ الشَّطِرِ الثَّانِي»
Siapa saja yang telah dikaruniai Allah wanita shalihah berarti Dia telah menolongnya dalam satu bagian agamanya. Oleh karena itu, hendaklah ia bertakwa kepada Allah dalam bagian yang kedua. (HR al-Hakim).
Karakter wanita shalihah kurang lebih sebagai berikut:
Pertama, menaati Allah dan suaminya. Allah Swt. berfirman:
]الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاءِ بِمَا فَضَّلَ اللهُ بَعْضَهُمْ عَلَى بَعْضٍ وَبِمَا أَنْفَقُوا مِنْ أَمْوَالِهِمْ فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ
بِمَا حَفِظَ اللهُ[
Laki-laki adalah pemimpin wanita karena Allah telah melebihkan sebagian mereka atas sebagian yang lain dan karena mereka telah menafkahkan sebagain harta mereka. Oleh karena itu, wanita yang shalihah adalah yang menaati Allah dan memelihara diri ketika suaminya tidak ada karena Allah telah memelihara mereka” (QS an-Nisa’ [4]: 3).
Sementara itu, istri Sa‘id bin al-Musayyab pernah berkata, “Tidaklah kami berbicara kepada suami kami kecuali seperti kalian berbicara kepada para pemimpin kalian, ‘Aemoga Allah memeliharamu (suamiku) dan semoga Allah memaafkahmu.” (HR Abu Nu‘aim).
Abu Hurairah juga menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda:
«لَوْ كُنْتُ آمِرًا اَحَدًا أَنْ يَسْجُدَ ِلأَحَدٍ لأَمَرْتُ الْمَرْاَةَ اَنْ تَسْجُدَ لِزَوْجِهَا»
Seandainya aku boleh memerintahkan seseorang bersujud kepada orang lain, aku pasti akan memerintahkan kepada wanita untuk bersujud kepada suaminya. (HR at-Turmudzi).
Hadis ini disahihkan oleh al-Hakim dan
Ibn Hibban. Dalam riwayat Ibn Hibban ditambahkan kalimat:
«وَ الَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لاَ تُؤَدِي الْمَرْأَةُ حَقَّ رَبِّهَا حَتَّى تُؤَدِي حَقَّ زّوْجِهَا»
Demi Zat Yang jiwaku ada di tangan-Nya, seorang wanita dipandang belum menunaikan hak Tuhannya sebelum ia menunaikan hak suaminya. (HR Ibn Hibban).
Abu Umamah juga menuturkan bahwa Nabi saw. pernah bersabda:
«مَا اسْتَفَادَ الْمُؤْمِنُ بَعْدَ تَقْوَى اللهِ عَزَّ وَ جَلَّ خَيْرًا لَهُ مِنْ زَوْجَةٍ صَالِحَةٍ إِنْ أَمَرَهَا اَطَاعَتْهُ وَإِنْ نَظَرَ سَرَّتْهُ وَإِنْ أَقْسَمَ عَلَيْهَا أَبَرَتْهُ وَ إِنْ غَابَ عَنْهَا نَصَحَتْهُ فِي نَفْسِهَا وَ مَالِهِ»
Tidak ada sesuatu yang lebih memberikan manfaat kebaikan bagi seorang Mukmin setelah ketakwaannya kepada Allah daripada seorang istri shalihah; jika ia memerintahnya, ia menaatinya; jika ia memandangnya, ia menyenangkannya; jika ia menggilirnya, ia memuaskannya; dan jika ia meninggalkankannnya, ia akan memelihara dirinya dan harta suaminya. (HR Ibn Majah).
Sementara itu, Asma’ bin Kharijah al-Fazari pernah mengantarkan anak perempuannya kepada suaminya. Ia berkata:
Putriku, jadilah engkau di hadapan suamimu layaknya seorang budak sehingga ia menjadi ‘budak’-mu. Janganlah engkau terlalu merendahkan dirimu sehingga ia menguasaimu. Akan tetapi, jangan pula engkau terlalu menjauhinya sehingga engkau membebaninya. (HR al-Bayhaqi).
Ketika seorang Muslimah meninggal dunia, sementara suaminya meridhainya, ia pasti akan dimasukkan ke dalam surga. Dalam hal ini, Ummu Salamah menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda:
«أَيُّمَا إِمْرَأَةٍ مَاتَتْ وَ زَوْجُهَا عَنْهَا رَاضٍ دَخَلَتْ الْجَنَّةَ»
Wanita mana saja yang meninggal, sementara suaminya meridhainya, ia pasti masuk surga. (HR at-Tirmidzi).
Kedua, berhias untuk suaminya. Sebab, Rasulullah saw. telah bersabda (yang artinya), “Jika suaminya memandangnya, ia menyenangkannya.” (HR Ibn Majah).
Rasulullah saw. juga pernah bersabda, sebagaimana dituturkan Sa‘ad, demikian:
«فَمِنَ السَّعَادَةِ الْمَرْأَةُ تَرَاهَا تُعْجِبُكَ وَتُغِيْبُهَا فَتَأْمَنُهَا عَلَى نَفْسِهَا وَ مَالِكَ»
Di antara kehagiaan itu ialah istri yang jika engkau pandang, ia membuatmu takjub, dan jika engkau meninggalkannya, ia akan memelihara dirinya dan hartamu. (HR al-Hakim).
Abu Hurairah r.a. juga pernah menuturkan bahwa Nabi saw. pernah ditanya, “Wanita manakah yang paling baik?” Beliau menjawab:
«الَّتِي تَسُرُّهُ إِذَا نَظَرَ وَتُطِيعُهُ إِذَا أَمَرَ وَلاَ تُخَالِفُهُ فِي نَفْسِهَا وَمَالِهِ»
Yaitu wanita yang menyenangkan suaminya jika suaminya memandangnya, yang menaati suaminya memerintahnya, dan yang tidak bermaksiat kepada suaminya menyangkut dirinya dan harta suaminya. (HR al-Hakim).
Ketiga, memelihara rumah, diri, dan harta suaminya. Hukum asal seorang wanita adalah sebagai umm[un] wa rabbah al-bayt (sebagai ibu dan pengatur rumah tangga). Hal ini didasarkan pada hadis dari Ibn ‘Umar. Disebutkan bahwa Nabi saw. pernah bersabda:
«كُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ الإِمَامُ رَاعٍ وَمَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ وَالرَّجُلُ رَاعٍ فِي أَهْلِهِ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ وَالْمَرْأَةُ رَاعِيَةٌ فِي بَيْتِ زَوْجِهَا وَمَسْئُولَةٌ عَنْ رَعِيَّتِهَا»
Setiap diri kalian adalah pemimpin; masing-masing kalian akan dimintai bertanggung jawab atas yang diimpinnya. Seorang imam adalah pemimpin; ia bertanggung jawab atas yang dipimpinnya. Seorang laki-laki (suami) adalah pemimpin keluarganya; ia bertanggung jawab atas yang dipimpinnya. Seorang wanita (istri) adalah pemimpin (pengurus) rumah suaminya dan anak-anaknya; ia bertanggung jawab atas yang dipimpinnya. (HR al-Bukhari dan Muslim).
Abu Hurairah r.a. juga menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda:
«خَيْرُ نِسَاءٍ رَكِبْنَ الإِْبِلَ نِسَاءِ قُرَيْشٍ أَحْنَاهُ عَلَى وَلَدٍ فِي صِغَرِهِ وَأَرْعَاهُ عَلَى زَوْجٍ فِي ذَاتِ يَدِهِ»
Sebaik-baik wanita yang menunggang unta adalah wanita Quraisy; ia sangat menyayangi anaknya ketika kecil dan sangat memperhatikan suaminya ketika ada di sisinya. (HR Muslim).
Keempat, membantu suaminya dalam urusan akhirat. Rasulullah saw. bersabda:
«لِيَتَّخِذْ أَحَدُكُمْ قَلْبًا شَاكِرًا وَلِسَانًا ذَاكِرًا وَزَوْجَةً مُؤْمِنَةً تُعِينُ أَحَدَكُمْ عَلَى أَمْرِ الْآخِرَةِ»
Hendaknya salah seorang di antara kalian mempunyai kalbu yang bersyukur, lisan yang senantiasa berzikir, dan istri yang beriman yang dapat membantumu dalam urusan akhirat. (HR Ibn Majah).
‘Abdurrahman ibn Abza juga menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah berkata (yang artinya, “Seorang wanita shalihah bagi seorang laki-laki adalah seperti mahkota yang bertahtakan emas di atas kepala seorang raja. Sebaliknya, seorang wanita yang buruk bagi seorang laki-laki adalah seperti beban yang berat di pundak seorang laki-laki tua.” (HR Ibn Abu Syaibah).
Kelima, memiliki bekal agama yang baik. Ibn Majah meriwayatkan dari ‘Abdullah ibn ‘Amr ia berkata : Rasulullah saw. bersabda :
«لاَ تَزَوَّجُوا النِّسَاءَ لِحُسْنِهِنَّ فَعَسَى حُسْنُهُنَّ أَنْ يُرْدِيَهُنَّ وَلاَ تَزَوَّجُوهُنَّ لأَِمْوَالِهِنَّ فَعَسَى أَمْوَالُهُنَّ أَنْ تُطْغِيَهُنَّ وَلَكِنْ تَزَوَّجُوهُنَّ عَلَى الدِّينِ وَلأَمَةٌ خَرْمَاءُ سَوْدَاءُ ذَاتُ دِينٍ أَفْضَلُ»
Janganlah kalian menikahi wanita karena kecantikannya karena kecantikannya itu akan menjadikannya berlebihan; jangan pula kalian menikahi wanita karena hartanya karena hartanya itu akan membuatnya membangkang. Nikahilah wanita atas dasar agamanya. Sesungguhnya seorang hamba sahaya perempuan yang hitam legam yang memiliki kebaikan agama adalah lebih utama. (HR Ibn Majah).
Abu Adzinah ash-Shudfi menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda:
«خَيْرُ نِسَائِكُمْ اْلوَدُوْدُ اْلوَلُوْدُ اْلمُوَاتِيَةُ اْلمُوَاسِيَةُ إِذَا اتَّقَيَنَّ اللهَ»
Sebaik-baik istri kalian adalah yang penyayang, banyak anak (subur), suka menghibur, dan membantu jika ia bertakwa kepada Allah. (HR al-Baihaqi).
Keenam, mempergauli suaminya dengan baik untuk memelihara keridhaannya. Dalam hal ini, Asma’ binti Yazid al-Asyhaliyah menuturkan bahwa ia pernah datang kepada Nabi saw. yang sedang berkumpul bersama para sahabat. Ia kemudian berkata kepada beliau:
“Demi bapakku, Engkau, dan ibuku; wahai Rasulullah, aku adalah utusan para wanita kepadamu. Sesungguhnya belum ada seorang wanita pun, baik di timur maupun di barat, yang terdengar darinya ungkapan seperti yang akan aku ungkapkan atau belum terdengar seorang pun yang mengemukakan seperti pendapatku. Sesungguhnya Allah Swt. mengutusmu kepada laki-laki dan wanita seluruhnya hingga kami beriman kepadamu dan Tuhanmu. Akan tetapi, sesungguhnya kami, para wanita, terbatasi dan terkurung oleh dinding-dinding rumah kalian (para lelaki), memenuhi syahwat kalian, dan mengandung anak-anak kalian. Sesungguhnya kalian, wahai para lelaki, mempunyai kelebihan daripada kami dengan berkumpul dan berjamaah, melakukan kunjungan kepada orang sakit, menyaksikan jenazah, menunaikan ibadah haji demi ibadah haji, dan—yang lebih mulia lagi dibandingkan dengan semua itu—jihad di jalan Allah. Sesunguhnya jika salah seorang dari kalian keluar untuk menunaikan ibadah haji, menghadiri pertemuan, atau berjaga di perbatasan, kamilah yang menjaga harta kalian; yang mencucikan pakaian kalian; dan yang mengasuh anak-anak kalian. Lalu apakah adakah kemungkinan bagi kami untuk bisa menyamai kalian dalam kebaikan, wahai Rasulullah?”
Rasulullah saw. menoleh kepada para sahabat seraya berkata, “Apakah kalian mendengar perkataan wanita ini. Sungguh, adakah yang lebih baik dari apa yang diungkapkannya berkaitan dengan urusan agamanya ini?”
Para sahabat berkata, “Wahai Rasulullah, kami tidak menyangka bahwa wanita ini tertunjuki kepada perkataan tersebut.”
Rasulullah saw. lalu menoleh kepada wanita tersebut seraya bersabda, “Pergilah kepada wanita mana saja dan beritahulah mereka yang ada di belakangmu, bahwa kebaikan salah seorang di antara kalian (para wanita) dalam memperlakukan suaminya, mencari keridhaan suaminya, dan mengikuti keinginannya adalah mengalahkan semua itu.” (HR al-Baihaqi).
Mendengar sabda rasul itu, wanita itu pun pergi seraya bersuka cita. Ia kemudian menyampaikan kabar gembira itu kepada kaumnya.
Di antara kebaikan pergaulan wanita terhadap suaminya adalah ia tidak berpuasa sunnah jika suaminya berada di rumah, kecuali seizin suaminya; juga tidak mengizinkan mahram-nya berada di rumah suaminya, kecuali seizin suaminya. Abu Hurairah r.a. menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda:
«لاَ يَحِلُّ لِلْمَرْأَةِ أَنْ تَصُومَ وَزَوْجُهَا شَاهِدٌ إِلاَّ بِإِذْنِهِ وَلاَ تَأْذَنَ فِي بَيْتِهِ إِلاَّ بِإِذْنِهِ»
Tidak halal bagi seorang wanita berpuasa (sunah), sedangkan suaminya berada di rumahnya, kesuali seizin suaminya; jangan pula ia mengundang seseorang ke rumah suaminya, kecuali seizin suaminya. (HR al-Bukhari dan Muslim).
Termasuk kebaikan pergaulan istri kepada suaminya adalah bahwa ia tidak mendirikan shalat sunnah pada malam hari, kecuali seizin suaminya. Ibn ‘Abbas menuturkan bahwa Rasulullah saw. bersabda:
«لاَ تُؤْذِي امْرَأَةٌ زَوْجَهَا إِلاَّ قَالَتْ زَوْجَتُهُ مِنَ الْحُورِ الْعِينِ لاَ تُؤْذِيهِ قَاتَلَكِ اللهُ فَإِنَّمَا هُوَ عِنْدَكِ دَخِيلٌ أَوْشَكَ أَنْ يُفَارِقَكِ إِلَيْنَا»
Janganlah seorang wanita mengizinkan seseorang berada di rumah suaminya kecuali dengan izin suaminya dan janganlah ia bangkit dari tempat tidurnya lalu mendirikan shalat sunnah kecuali dengan izin suaminya. (HR ath-Thabrani).
Di antara kebaikan pergaulan istri terhadap suaminya adalah keridhaannya jika suaminya memarahinya. ‘Abdullah bin ‘Abbas menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda:
«أَلاَّ أُخْبِرُكُمْ بِِِِنِسِائِكُمْ مِنْ أَهْلِ اْلجَنَّةِ اْلوَدُوْدُ اْلوَلُوْدُ اْلعَؤُوْدُ عَلَى زَوْجِهَا الَّتِيْ إِذَا آذَت أَوِ أُوْذِيَتْ جَاءَتْ حَتَّى تَأْخُذَ بِيَدِ زَوْجِهَا ثُمَّ تَقُوْلُ وَاللهِ لاَ أَذُوْقُ غَمِضاً حَتَّى تَرْضَى»
Ingatlah, aku telah memberitahu kalian tentang istri-istri kalian yang akan menjadi penduduk surga, yaitu yang penyayang, banyak anak (subur), dan banyak memberikan manfaat kepada suaminya; yang jika ia menyakiti suaminya atau disakiti, ia segera datang hingga berada di pelukan suaminya, kemudian berkata, “Demi Allah, aku tidak bisa memejamkan mata hingga engkau meridhaikuku). (HR al-Baihqai).
Semua sifat di atas adalah sifat-sifat yang seharusnya menjadi sifat para wanita.
Sebaliknya, ada sifat-sifat yang justru harus dijauhi oleh para wanita, di antaranya:
Pertama, jangan menyusahkan atau menyakiti suaminya. Mu‘adz bin Jabal menuturkan bahwa Nabi saw. pernah bersabda:
«لاَ تُؤَذِّي اِمْرَأَةٌ زَوْجَهَا فِيْ الدُّنْيَا إِلاَّ قَالَتْ زَوْجَتُهُ مِنَ اْلحُوْرِ اْلعِيْنِ لاَ تُؤَذِّيْهِ قاَتَلَكِ اللهُ فَإِنَّمَا هُوَ عِنْدَكِ دَخِيْلٌ يُوْشِكُ أَنْ يُفَارِقَكِ إِلَيْنَا»
Tidaklah seorang wanita menyakiti suaminya di dunia kecuali istri-istri suaminya dari para bidadari surga berkata, “Janganlah engkau menyakitinya. Semoga Allah mencelakakanmu. Sesungguhnya bagimu akan segera datang tamu kematian yang akan memisahkanmu dengan suamimu dan mengembalikannya kepada kami.” (HR at-Tirmidzi).
Kedua, hendaknya tidak mengadukan suaminya atau tidak banyak menuntut suaminya. Sa‘id ibn al-Musayab menuturkan bahwa seorang anak perempuan pernah datang kepada Nabi saw. dan mengadukan suaminya. Nabi saw. kemudian bersabda (yang artinya), “Kembalilah engkau. Sungguh, aku tidak menyukai wanita menyeret ekornya mengadukan suaminya.” (HR Sa‘id bin al-Musayyab).
Ketiga, hendaknya tidak banyak keluar rumah. Berdiam di rumah bagi seorang wanita lebih baik daripada ia keluar dari rumah. Kesibukannya di dapur (menyiapkan makanan untuk suami keluarganya), aktivitasnya mengasuh anak, atau kegiatannya mencuci adalah lebih mulia daripada kepergiannya ke luar rumah dan berada di jalan-jalan, di kendaraan umum, atau di tempat-tempat umum yang berdesak-desakan dan bercampur dengan para lelaki.
Sifat-sifat itulah sifat yang harus dijauhi oleh para wanita. Sementara itu, sifat-sifat yang dikemukan sebelumnya adalah perhiasan bagi mereka. Oleh karena itu, hendaklah para wanita menghiasi diri mereka dengan sifat-sifat tersebut. Dengan begitu, para wanita akan kembali ke jalan wanita-wanita Mukmin terdahulu; yakni para wanita yang benar, yang menjadi para shahabiyah Rasululah saw. Mereka akan berada di sisi kaum Mukmin yang benar yang semuanya dikomentari oleh Allah dalam firman-Nya:
]لِيُدْخِلَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا وَيُكَفِّرَ عَنْهُمْ سَيِّئَاتِهِمْ وَكَانَ ذَلِكَ عِنْدَ اللَّهِ فَوْزًا عَظِيمًا[
Allah pasti akan memasukkan Mukmin laki dan perempuan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya. Allah pun menutupi kesalahan-kesalahan mereka. Yang demikian itu sesunguhnya di sisi Allah merupakan keberuntungaan yang besar. (QS al-Fath [48]: 5). [sumber alwaie arab]
SABAR BIL HIKMAH
“Dan sesungguhnya Kami akan memberikan balasan kepada orang-orang yang sabar dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka perbuat.” (QS: An Nahl:96)
Sabar sering diidentikan sebagai sikap menahan diri baik berupa fisik ataupun non fisik. Sikap sabar bukan berarti diam, dan pasrah menerima nasib. Sabar adalah mengendalikan diri dari perbuatan tercela.
Sabar bukan pasrah menerima nasib tanpa berbuat apa-apa. Tapi upaya yang dilakukan untuk mencapai apa yang diharapkan.
Jujur saja, sabar ini mudah sekali diucapkan, tapi setengah sungguh berat menjalankannya. Karena itulah, hadiah dari kesabaran luar biasa besarnya. Beberapa ayat dalam Al Quran menyebutkan bahwa pahala kesabaran lebih baik dari apa yang selama ini diberikan, bahkan tanpa batas.
Rasulullah adalah seorang yang amat terkenal karena kesabarannya. Itulah sebanya beliau disebut sebagai ulul azmi. Salah satu sikap yang ditunjukkan beliau, yakni ketika diembargo oleh bangsa Quraish. Rasulullah tidak pernah menyerah dan pantang putus asa. Rasul terus berupaya untuk berjuang, dan perjuangan itu akhirnya berhasil walaupun menempuh waktu lama. Pertolongan akan diberikan Allah swt kepada orang-orang yang sabar. Bahkan Allah bersama mereka (orang-orang yang sabar). Jadi, rahmat, petunjuk, limpahan berkah untuk orang-orang yang sabar.
Membayangkan kenikmatan tiada tara ini,tentu saja kita ingin sekali jadi orang sabar. Nah, inilah hal-hal yang diperlukan dalam membentuk kesabaran:
1. Puasa. Islam banyak menganjurkan kita untuk berpuasa. Di sini kesabaran dan kejujuran kita diuji. Dengan sabar, kita rela dan ikhlas berlapar-lapar dan menahan dahaga, sampai waktu nya tiba. Kita juga dilatih kejujurannya, walaupun tidak ada yang melihat tindak-tanduk kita, dengan ikhlas kita jalani. Karena kita yakin Allah maha melihat.
2. Menghindari diri dari hal-hal yang membangkitkan nafsu. Misalnya menahan segala sesuatu yang membangkitkan keinginan yang berlebihan. Misalnya ingin memiliki jam tangan, sepatu atau barang-barang bukan kebutuhan primer yang harganya sangat mahal. Jangan besar pasak dari pada tiang.
3. Bersikap qona'ah (merasa cukup). Bersyukur dengan apa yang didapat sekarang.
BERSYUKUR
Hari ini sebelum kita mengatakan kata-kata yang tidak baik,
Fikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berkata-kata sama sekali.
Sebelum kita mengeluh tentang rasa dari makanan,
Fikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
Sebelum anda mengeluh tidak punya apa-apa,
Fikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.
Sebelum kita mengeluh bahawa kita buruk,
Fikirkan tentang seseorang yang berada pada keadaan yang terburuk di dalam hidupnya.
Sebelum mengeluh tentang suami atau isteri anda,
Fikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Tuhan untuk diberikan teman hidup.
Hari ini sebelum kita mengeluh tentang hidup,
Fikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.
Sebelum kita mengeluh tentang anak-anak kita,
Fikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.
Sebelum kita mengeluh tentang rumah yang kotor karena pembantu tidak mengerjakan tugasnya,
Fikirkan tentang orang-orang yang tinggal di jalanan.
Dan di saat kita letih dan mengeluh tentang pekerjaan,
Fikirkan tentang pengangguran, orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti kita.
Sebelum kita menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain,
Ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa.
Dan ketika kita sedang bersedih dan hidup dalam kesusahan,
Tersenyum dan berterima kasihlah kepada Tuhan bahwa kita masih hidup !
(Sumber : Mutiarakatahikmah.blogspot.com)
Defragmenter Membantu Kinerja Win XP
Terkadang kita mempunyai file yang begitu banyak dan bermacam – macam kategory.Parahnya lagi file – file tersebut tidak kita kelompokan berdasarkan fungsi dan juga jenisnya.File jenis gambar kita jadikan satu dalam file berjenis aplikasi / software, wouuu kalau dah begitu bisa kacau balau nantinya.Mungkin kalau file tersebut berkapasitas besar masih bisa kita liat, bagaimana jika yang berkapsitas kecil ….. ough, jelas bisa sangat membingungkan sekali.
Karena itu sebaiknya file – file tersebut di kelompokan bersarkan jenis / extentinya.
Semisal utk sotware buat satu folder tersendiri, untuk gambar juga begitu dan file-file yang lainnya.Karena apa di samping mempermudah kita dalam menggunakan juga bisa membuat kinerja windows tidak terlalu berat karena file tertata dengan baik.
Coba dech kita umpamakan aja seperti ini : “Kita punya sebuah gudang dan berisi dengan beraneka ragam barang.Barang – barang tersebut diletakan begitu saja tanpa kita tata dengan rapi,Nah saat kita ingin mengambil barang tapi ternyata posisi barang tersebut di paling ujung.Waou bisa di bayangkan bagaimana kerja kita untuk mengmbil barang tersebut….”
File – file dalam windows di umpamakan sebagai barang tersebut …. terbayang sudah bagaimana kinerja windows kita….. hehehehe.Untuk itulah kita bisa mengoptimalkan fungsi dari Disk Defragmenter … yang fungsinya untuk menata file – file kita supaya menjadi lebih rapi dan terorganisir secara baik.
Usahakan di lakukan dengan skala yang teratur semisal 1 bln sekali anda Defrag …
Optimalisasi Windows XP Lewat Registry
Windows XP adalah salah satu OS kebanggan Microsoft yang “dinyatakan” sebagai OS tercepat, namun ada satu hal yang mungkin dapat membuat kita bosan yakni proses Booting. Booting pada OS ini memakan waktu yang cukup lama karena terdapat layanan Microsoft yang dijalankan secara otomatis oleh system dan layanan ini bekerja tanpa kita sadari karena bersifat background activity.
Untuk mempercepat booting kita bisa mematikan beberapa layanan, apalagi jika PC tidak terhubung dengan Internet atau jaringan. Adapun layanan-layanan yang bisa dimatikan tersebut antara lain :
1.Alerter
2.Background Intelligent Transfer Service
3.Clipbook
4.Error Reporting Service
5.Fast User Switching
6.Indexing Service
7.IP SEC
8.Messenger
9.Net Logon
10.Network DDE
11.Performance Logs and Alerts
12.QOS RSVP
13.Remote Desktop Help Session
14.Remote Registry
15.Routing & Remote Access
16.SSDP Discovery Service
17.TCP/IP NetBios Helper
18.Telnet
19.Upload Manager
20.Web Client
21.Wireless Zero
22.WMI Performance Adapter
Untuk mengatur layanan di atas, klik [Start] > [Settings] > [Control Panel] lalu buka [Administrative Tools]. Kemudian pilih icon [Services]. Pada jendela Service, kita dapat melihat layanan yang sedang berjalan atau tidak. Untuk mematikan layanan yang kita pilih, klik kanan pada layanan tersebut dan pilih [Stop]
MENGHILANGKAN PENGHAMBAT PADA MEMORY
Jika komputer anda semakin lama semakin lambat ketika digunakan, maka penyebabnya adalah banyaknya resources memori yang berkurang karena banyaknya data yang memenuhi memori. Untuk windows 98 caranya cukup dengan meRestart komputer dan memory akan kembali lega. Untuk Windows XP, ada cara yang lebih unik :
1.Klik kanan tombol mouse pada Desktop, pilih New pada konteks menu, dan pilih “Teks dokument”. Setelah itu tekan dua kali tombol “Enter” dan ketik : FreeMem=Space(64000000).
2.Simpan file teksnya dengan mengklik menu “File| Save As…”. Pilih “All Files” untuk “Save as type”nya dan simpan dengan nama “Free Memory.vbs” pada desktop.
3.Setelah mengklik “Ok” di desktop akan muncul sebuah icon baru dengan nama Free Memory sesuai yang telah diberikan tadi. Klik dua kali icon tersebut apabila komputer menjadi lambat.
~ Petunjuk : Angka 64000000 adalah sesuai dengan kapasitas memory 128Mb. Tuliskan setengah dari kapasitas memory yang anda miliki dalam Megabyte diikuti dengan angka 0 sebanyak enam kali.
Mempercepat Statup
Beberapa aplikasi yang telah kita Install seperti Ms.Office, Adobe Acrobat Reader, atau yang lainnya biasanya diproses terlebih dahulu oleh Windows untuk ditampilkan pada sytem tray ketika kita memulai Windows XP. Hal tersebut cukup banyak memakan resource memori sehingga memakan waktu yang lama pada saat Startup.
Untuk mencegahnya caranya cukup mudah, caranya :
STEP 1
~ Jalankan “Run…” dan ketik “msconfig” (Gbr.1)
STEP 2
~ Pilih tab Startup (Gbr.2) hilangkan semua tanda centang untuk aplikasi-aplikasi yang ingin tidak diproses pada saat StartUp.
Namun untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan jangan menghilangkan tanda centang untuk aplikasi-aplikasi yang berhubungan
dengan “RunDll32 cmicnfg”. (Gbr.3)
Listing Program Newton Raphson
clear;
clc;
err=0.0005
x=input('nilai X0 = ');
a=eps;
eps=1;
no=0;
clc;
fprintf('mencari akar persamaan dengn metode newton rhapson\n');
fprintf('persamaan : 2*X^3 + 4*x + 2 = 0 \n');
fprintf('taksiran awal : %5.0f\n',x);
fprintf('========================================================================\n');
fprintf(' iterasi f f` x1 selisih \n');
fprintf('========================================================================\n');
while eps>err
no=no+1;
f1=2*x^3+4*x+2;
f2=6*x^2+4;
x1=x-(f1/f2);
eps=abs(x1-x);
x=x1;
fprintf(' %3d %8.5f %8.5f %8.5f %8.5f\n', no, f1, f2, x1, eps);
end
fprintf('========================================================================\n');
fprintf('pada iterasi ke %d, selisih < %5.3f.\n',no,err);
fprintf('jadi persamaannya adalah %7.5f.\n',x1);
Hasil Program :
err =
5.0000e-004
nilai X0 = 1
mencari akar persamaan dengn metode newton rhapson
persamaan : 2*X^3 + 4*x + 2 = 0
taksiran awal : 1
========================================================================
iterasi f f` x1 selisih
========================================================================
1 8.00000 10.00000 0.20000 0.80000
2 2.81600 4.24000 -0.46415 0.66415
3 -0.05659 5.29262 -0.45346 0.01069
4 -0.00032 5.23375 -0.45340 0.00006
========================================================================
pada iterasi ke 4, selisih < 0.001.
jadi persamaannya adalah -0.45340
Metode Newton Raphson
Metode newton raphson adalah metode pendekatan yang menggunakan satu titik awal dan mendekatinya dengan memperhatikan slope atau gradien pada titik tersebut.Titik pendekatan ke n+1 dituliskan dengan
Fresh Idea aplikasi Newton Method adalah pengamatan pesawat terbang yang melakukan landing dan atau tinggal landas. Ketika akan landing, Keputusan pilot untuk mengurangi ketinggian dan kecepatan pesawat setiap menit hingga ban pesat menyentuh landasan adalah sesungguhnya merupakan interasi gerakan nilai akar-akar dari sebuah kurva dalam methode Newton.
Berbeda dengan metode biseksi, pada metode newton raphson ini, kita tidak perlu mencari 2 nilai awal f(x) yang mempunyai tanda yang berbeda. Selain itu, konvergensi yang dihasilkan juga tergolong cepat. Namun pada metode ini, kita butuh menghitung turunan fungsi f1(x).
Bisection Method
Metode biseksi atau bisection method merupakan salah satu metode yang digunakan untuk mencari akar-akar persamaan yang tergolong ke dalam metode pengurung (Bracketing Methods). Metode pengurung sendiri biasanya dimulai dengan terkaan awal yang mengurung atau memuat akar, yang kemudian secara bersistem mengurangi lebar pada kurungan. Pada metode biseksi ini, range dibagi menjadi 2 bagian, dan dari dua bagian ini dipilih bagian mana yang mengandung akar, dan bagian yang tdk mengandung akar dibuang .Hal ini dilakukan berulang-ulang hingga diperoleh akar persamaan.
Jenis metode lainnya yang termasuk dalam Bracketing methods adalah Metode Regula Falsi.
Berikut adalah tabel perbedaan antara metode-metode yang biasanya digunakan untuk mencari akar-akar persamaan :
Untuk menggunakan metode biseksi, tentukan batas atas (X1) atau a dan batas bawah (X2) atau b, kemudian hitung nilai tengahnya :
Dari nilai X ini, perlu dilakukan pengecekan terhadap keberadaan akar :
f(a).f(b) < 0, maka b=X, f(b)=f(X), a tetap
f(a).f(b) < 0, maka b=X, f(b)=f(X), a tetap
catatan :
Dengan x sebagai hasil atau Xmid dan a serta b sebagai X1, X2,…Xn
Setelah diketahui di bagian mana yang terdapat akar, maka batas atas dan batas bawah diperbaharui sesuai dengan range dari bagian yang mempunyai akar.
Register Processor
Dalam arsitektur komputer, Register prosesor adalah sejumlah kecil memori komputer yang bekerja dengan kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk melakukan eksekusi terhadap program-program komputer dengan menyediakan akses yang cepat terhadap nilai-nilai yang umum digunakan. Umumnya nilai-nilai yang umum digunakan adalah nilai yang sedang dieksekusi dalam waktu tertentu.
Register prosesor berdiri pada tingkat tertinggi dalam hierarki memori: ini berarti bahwa kecepatannya adalah yang paling cepat; kapasitasnya adalah paling kecil; dan harga tiap bitnya adalah paling tinggi. Register juga digunakan sebagai cara yang paling cepat dalam sistem komputer untuk melakukan manipulasi data.
Register umumnya diukur dengan satuan bit yang dapat ditampung olehnya, seperti "register 8-bit", "register 16-bit", "register 32-bit", atau "register 64-bit" dan lain-lain.
Istilah register saat ini dapat merujuk kepada kumpulan register yang dapat diindeks secara langsung untuk melakukan input/output terhadap sebuah instruksi yang didefinisikan oleh set instruksi. untuk istilah ini, digunakanlah kata "Register Arsitektur". Sebagai contoh set instruksi Intel x86 mendefinisikan sekumpulan delapan buah register dengan ukuran 32-bit, tapi CPU yang mengimplementasikan set instruksi x86 dapat mengandung lebih dari delapan register 32-bit.
Register terbagi menjadi beberapa kelas:
• Register data, adalah register yang digunakan untuk menyimpan angka-angka dalam bilangan bulat (integer) yang mengandung informasi yang akan, sedang atau telah diolah oleh komputer. Pada 8088 register ini diwujudkan oleh AX, BX, CX dan BX (sebagai general purpose register), sehubungan dengan fungsinya yang selain menangani tugas-tugas khusus, juga bisa dimanfaatkan untuk membantu proses-proses pengolahand data didalam internal mikroprosessor.
• Register alamat, yang digunakan untuk menyimpan alamat-alamat memori dan juga untuk mengakses memori. Register alamat, dapat berisi:
(1) alamat di main memory,
(2) alamat instruksi di main memory,
(3) bagian alamat yang digunakan dalam penghitungan alamat lengkap.
contoh:
- register index (index register)
- register penunjuk segmen (segment pointer register)
- register penunjuk stack (stack pointer register)
- register penanda (flag register)
• Register general purpose, atau lebih dikenal General Purpose adalah register-register serbaguna, dapat digunakan untuk menyimpan angka dan alamat secara sekaligus, sering dimanfaatkan untuk keperluan-keperluan lain yang bukan merupakan fungsi khasnya dan untuk menampung secara sementara data-data yang akan diolah, sebelum diambil dan diproses oleh ALU (Arithmetic and Logical Unit), walaupun demikian ada juga instruksi-instruksi tertentu yang mengharuskan penggunaan register-register secara spesifik (sesuai fungsi sebenarnya), yang mempunyai 16 bit, dan dapat digunakan penuh 16 bit (1 word = 1 kata) atau 8 bit (1 byte = 1 karakter) saja.
Jenis-jenis general purpose register dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. AX (16 bit), terdiri dari AH (high byte/8 bit), AL (low byte/8 bit)
Secara khusus sebagai Accumulator dan register serbaguna yang berfungsi sebagai masukan, atau menampung hasil proses / perhitungan (add, sub, mul, dan div) dan sering untuk menyimpan data sementara. Banyak instruksi yang dioptimasikan unjuk kerjanya jika beroperasi pada register accumulator. Pengoperasian data yang disimpan di accumulator sedikit lebih cepat dibanding bila data disimpan di register lain. Pada operasi pembagian, jika bilangan pembagi besarnya 16 bit, bilangan yang dibagi ditampung di pasangan register DX:AX. Setelah pembagian hasil ditampung di AX sedang sisa hasil bagi di DX.
Bila bilangan pembagi besarnya 8 bit, bilangan yang dibagi ditempatkan di AX. Setelah pembagian, hasil bagi ditempatkan di AL sedang sisa hasil bagi di AH.
Pada operasi perkalian, accumulator menampung bilangan yang akan dikalikan. Hasil perkalian ditempatkan di register AX. Pada operasi I/O ke dan dari port, accumulator menampung data yang akan ditransfer.
2. BX (16 bit), terdiri dari BH (high byte.bit), AL (low byte/8 bit)
Secara spesifik sebagai Base juga dan register serbaguna yang merupakan salah satu dari dua register base Addressing mode (penunjuk basis alamat), yang dapat mengambil atau menulis langsung dari/ke memory dengan segment DS (Data Segment) serta dapat dipakai sebagai pointer pada suatu basis data misalnya.
3. CX (16 bit), terdiri dari CH (high byte.bit), CL (low byte/8 bit)
Secara spesifik sebagai Counter untuk meletakkan jumlah lompatan pada LOOP yang dilakukan, misal sebagai penunjuk berapa banyak perhitungan dilakukan. Berfungsi untuk menampung cacah perulangan suatu operasi (loop, string, shift, dan rotate). Register ini dapat dipakai sebagai penyimpan data sementara.
4. DX (16 bit), terdiri dari DH (high byte.bit), DL (low byte/8 bit)
Secara spesifik sebagai Data juga sebagai register serbaguna yang
digunakan sebagai penampung data tertentu (karakter, pointer,
penentuan disk).
4 tugas pokok register DX :
• Mmbantu AX dalam proses perkalian dan pembagian, terutama perkalian dan
pembagian 16 bit
• DX merupakan register offset dari DS
• Menunjukkan nomor port pada operasi port
• Dipakai sebagai penampung sementara data. Dipakai berpasangan dengan
register AX, operasi perkalian dan pembagian 16 bit. Pada operasi I/O ke dan
dari port, DX menampung port yang akan diakses.
AX / BX / CX / DX
15 14 13 12 11 10 09 08 07 06 05 04 03 02 01 00
----------------------------------- ---------------------------------------
AH / BH / CH / DH AL / BL / CL / DL
Dari fungsi-fungsi register AX, BX, CX, DX dapat digolongkan sebagai register 'Data' karena kegunaan dan pemanfaatannya yang cenderung ke penampungan data, selain memiliki fungsi spesifik tetapi dapat saling tergantung.
• Register floating-point, yang digunakan untuk menyimpan angka-angka bilangan titik mengambang (floating-point). Floating-point atau bilangan titik mengambang, adalah sebuah format bilangan yang dapat digunakan untuk merepresentasikan sebuah nilai yang sangat besar atau sangat kecil. Bilangan ini direpresentasikan menjadi dua bagian, yakni bagian mantisa dan bagian eksponen (E). Bagian mantisa menentukan digit dalam angka tersebut, sementara eksponen menentukan nilai berapa besar pangkat pada bagian mantisa tersebut (pada posisi titik desimal). Sebagai contoh, bilangan 314600000 dan bilangan 0.0000451 dapat direpresentasikan dalam bentuk bilangan floating point: 3146E5 dan 451E-7 (artinya 3146 * 10 pangkat 5, dan 451 * 10 pangkat -7).
Kebanyakan CPU atau mikroprosesor sederhana tidak mendukung secara langsung operasi terhadap bilangan floating-point ini, karena aslinya mikroprosesor ini hanya memiliki unit aritmetika dan logika, serta unit kontrol yang beroperasi berdasarkan pada bilangan bulat (integer) saja. Perhitungan atau kalkulasi terhadap nilai floating point pada jenis mikroprosesor sederhana dapat dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak, sehingga operasinya sangat lambat. Untuk itulah, sebuah prosesor tambahan dibutuhkan untuk melakukan operasi terhadap jenis bilangan ini, yang disebut dengan unit titik mengambang. Dalam bahasa pemrograman, khususnya keluarga bahasa pemrograman C, bilangan titik mengambang direpresentasikan dengan tipe data float.
• Register konstanta (constant register), yang digunakan untuk menyimpan angka-angka tetap yang hanya dapat dibaca (bersifat read-only), semacam phi, null, true, false dan lainnya.
• Register vektor, yang digunakan untuk menyimpan hasil pemrosesan vektor yang dilakukan oleh prosesor SIMD.
• Register special purpose yang dapat digunakan untuk menyimpan data internal prosesor, seperti halnya instruction pointer, stack pointer, dan status register.
• Register yang spesifik terhadap model mesin (machine-specific register), dalam beberapa arsitektur tertentu, digunakan untuk menyimpan data atau pengaturan yang berkaitan dengan prosesor itu sendiri. Karena arti dari setiap register langsung dimasukkan ke dalam desain prosesor tertentu saja, mungkin register jenis ini tidak menjadi standar antara generasi prosesor.
Banyak Berkeringat Tanda Tak Sehat
Berkeringat baik-baik saja, tapi kalau sudah berlebihan itu bisa menjadi satu pertanda ada sesuatu yang salah pada tubuh Anda!
Jika ingin tahu apakah keringat yang keluar dari tubuh Anda berlebihan atau tidak, temuilah Silke Runnebaum (36). Tapi jangan cari di rumah sakit Indonesia, karena ia bertugas di RS Universitas Hamburg, Eppendorf, Jerman. Begitu ada pasien datang kepadanya, dermatolog ini akan
melakukan ritual rutinnya.
Pertama, mengambil kertas filter kopi yang bisa dijumpai di supermaket dan menimbangnya. Selanjutnya, kertas selebar piring kecil ini diselipkan di ketiak pasien. Setelah 60 detik, kertas filter diambil lagi dan ditimbang. Selisih berat akhir dan awal kertas menunjukkan jumlah keringat
yang dikeluarkan tubuh.
Sekedar contoh, berat awal kertas filter kopi misalnya 450mg. Setelah diselipkan diketiak pasien,sebut saja Alexandria, berat kertas filter kopi menjadi 515 mg. Itu artinya dalam semenit si pasien mengeluarkan cairan seberat 65mg. Jumlah ini memang melebihi batas. Batas angka normal untuk orang dewasa adalah 20 mg. Lebih dari itu dokter sudah bisa berkesimpulan yang bersangkutan mengalami gangguan keringat yang bisa mengarah pada kepada munculnya penyakit, seperti halnya Alexandria. Ia mengalami kasus hyperdrose berat, kata Runnebaum. Tapi mudah-mudahan bisa ditolong.
Dua Liter per Jam
Dari contoh kasus itu sebenarnya kita bisa mengetahui bahwa hyperdrose merupakan gangguan kesehatan berupa produksi keringat yang berlebihan. Hyperdrose merupakan gabungan dari kata Yunani hidros yang artinya air dan hyper yang berarti terlalu banyak. Sebenarnya apa penyebab munculnya keringat? Pada tubuh manusia terdapat lebih dari dua juta kelenjar yang disebut ekkrin. Kelenjar-kelenjar itu bercokol dibagian antara dibawah epidermis (kulit ari) sampai di hipodermis tubuh manusia (lapisan sel yang khas, terdapat di bawah epidermis). Kelenjar ini banyak terdapat di kaki dan tangan. Ia berfungsi pada setiap orang sejak lahir. Jumlahnya kira-kira 400 kelenjar per cm.
Sebaliknya di bagian punggung atau pantat hanya berjumlah 55.
Kelenjar itu secara permanen mengeluarkan cairan bening yang disebut keringat, yang terdiri dari99 persen air dan elektrolit seperti garam dapur. Keringat dari kelenjar ekkrin tidak berbau. Dalam kondisi ekstrem orang dewasa bisa mengeluarkan keringat sampai 2 lt per jam. Sedangkan dalam kondisi normal seseorang hanya mengeluarkan keringat sampai sekitar 1,5 lt per hari. Sementara itu, selama masa pubertas, kerja kelenjar yang disebut aprokin juga meningkat di bagian ketiak dan kelamin. Kelenjar ini tidak hanya mengeluarkan air, tapi juga sekitar 250 jenis bahan berbeda lainnya.
Bila kelenjar aprokin mengeluarkan keringat, biasanya akan muncul bau
yang tidak enak. Penyebabnya aktivitas bakteri.
Kedua organ tubuh tersebut menjadi tempat ideal bagi tumbuh kembangnya bakteri. Pencukuran secara teratur akan membantu mengurangi bau. Juga pencucian dengan sabun atau cairan anti hama. Bahan yang dikandungnya akan meredam pertumbuhan mikroba. Masalahnya, ada sebagian orang yang peka terhadap bahan kimia pembentuk sabun atau cairan anti hama.
Sesungguhnya keringat merupakan mekanisme tubuh dalam menjaga kelangsungan hidup.
Akibat proses metabolisme, tubuh menghasilkan panas yang harus diredam supaya tubuh tidak kepanasan. Bagaimana caranya? Ketika terjadi perubahan suhu ditubuh, reseptor tubuh di kulit ari akan melaporkan hal itu ke otak. Otak langsung bereaksi dengan mengatur peredaran darah agar panasnya merata keseluruh tubuh.
Bila upaya ini tidak berhasil, kelenjar keringat memainkan peranannya. Kelenjar itu akan mengeluarkan keringat melalui kulit. Cairan inilah yang akan melembabkan dan mendinginkan kulit.
Bikin Tak Pede
Volume keringat yang dikeluarkan tentu ada batasnya. Kalau berlebihan pasti ada yang tidak beres di tubuh. Ada beberapa penyakit serius yang bisa saja tersembunyi dibalik derasnya aliran keringat. Misalnya gangguan kelenjar gondok, diabetes, hipertensi, atau bahkan tumor.
Yang jelas, suhu tubuh orang yang terus-menerus berkeringat sering drop. Hal ini menyebabkan orang itu rentan kena penyakit flu. Kehilangan cairan tubuh yang sangat banyak menambah lemahnya tubuh. Meski hyperdrose tidak terlalu berbahaya, penderita merasa sangat terganggu.
"Orang jadi merasa tidak percaya diri, menghindar dari kerumunan karena merasa malu. Dari situ bisa saja berkembang menjadi fobia sosial." Bila tidak menemukan penyebab organik, dermatolog akan mengarahkan pada kemungkinan adanya masalah psikis yang bersembunyi di balik itu. "Orang yang berada di bawah tekanan, merasa dituntut terlalu banyak, atau ketakutan akan berkeringat lebih banyak ketimbang yang lain, terutama karena ada gangguan di kelenjar aprokin mereka," kata Silke Runnerbaum.
"Karena itu, keringat yang dipicu oleh rasa takut secara kimiawi sedikit berbeda dari keringat normal. Baunya pun beda."
Dalam pengeluaran keringat, sistem saraf vegetatif yang dikenal dengan sebutan sympathicus ikut berperan. Sistem syaraf ini antara lain mengendalikan fungsi-fungsi kelenjar lain didalam tubuh manusia. Zat-zat perantara memberikan sinyal pada kelenjar keringat melalui sympathicus. Penderita yang mengalami hyperdrose akibat tekanan psikis bisa mengurangi keringat dengan menekan sistem syaraf vegetatif ini. Cuma cara ini relaif sulit.
Tapi tak usah khawatir, saat ini ada sejumlah terapi yang bisa digunakan utuk mengatasi masalah ini. Dari terapi dengan gel aluminium klorida yang mampu mengeluarkan keringat melalui obat-obatan khusus untuk mencuci tangan dan kaki, sampai obat-obat semprot dengan racun syaraf botulinum. Beberapa orang bahkan bersedia melakukan operasi pengangkatan sejumlah kelenjar atau pemisahan berbagai jenis syaraf. Bila tak mau repot-repot dengan upaya tadi, Silke Runnebaum memberi saran sederhana untuk diperhatikan. "Pilihlah baju-baju longgar dan nyaman dari bahan katun atau berserat jarang. Hindari makanan-makanan pedas, minum kopi dan teh hitam, yang bisa memicu keluarnya banyak keringat."
Tidur Yang Sehat
Tidur merupakan kebutuhan dasar manusia seperti halnya makan dan minum. Orang yang tidak tidur dalam jangka waktu tertentu pastilah secara fisik berbeda dengan orang yang tidurnya cukup.
Ibnul Qayyim berkata “ barang siapa yang memperhatikan tidur dan terjaganya Nabi SAW, dia akan mendapati bahwa cara tidur beliau adalah yang paling seimbang dan paling bermanfaat bagi badan dan kebugaran, Beliau tidur di awal malam dan bangun pada awal paruh kedua. Setelah bangun beliau bersiwak, berwudhu lalu mendirikan sholat seperti yang telah diperintahkan Alloh SWT.
Jika kita mengikuti anjuran Nabi SAW ini maka waktu yang baik untuk memulai tidur antara jam 8 – 9 malam dan kemudian bangun pada jam 3 pagi hari. InsyaAlloh hal ini sudah cukup untuk kebutuhan tidur atau istirahat orang dewasa yaitu sekitar 6 jam.
Selain itu juga ada tuntunan dari Rasul SAW mengenai masalah tidur ini yaitu tidur miring ke sisi badan sebelah kanan dan menggunakan tangan untuk mengganjal kepala. Posisi ini sangat baik karena akan menempatkan jantung dengan posisi lebih tinggi dari anggota tubuh lainnya, terutama kepala, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar. InsyaAlloh jika hal ini dilakukan maka badan kita akan terasa lebih bugar dan sehat saat bangun tidur.
Mengenai masalah mengantuk pada saat bekerja, maka sebaiknya dicari dahulu penyebabnya. Secara umum megantuk disebabkan karena aliran darah kurang lancar karena kurang olah raga, hipotensi, penyakit diabetes, hipotiroid dll. Dan untuk mengetahui kemungkinan adanya penyakit tadi sebaiknya anda berkonsultasi langsung dengan dokter. Tapi untuk mengatasi rasa kantuk saat bekerja anda sebaiknya segera berwudhu jika rasa kantuk datang. Allohu’alam bis showab.
Menyusui Saat Hamil
Menyusui saat hamil.
Pada saat menyusui maka hipofisis akan mengeluarkan hormon oksitosin, secara teoritis hormon ini dapat menyebabkan kontraksi rahim, sehingga dikhawatirkan mengganggu kehamilan. Tetapi para ahli mengatakan bahwa kandungan (rahim) tidak responsif terhadap hormon ini sampai kehamilan 24 minggu. Dengan rahim yang sehat, maka oksitosin tidak cukup berfungsi menyebabkan kontraksi, kecuali kehamilan sudah usia maksimal dan leher rahim ada gangguan.
Kemudian pada wanita yang sedang menyusui kemudian hamil maka hormon progesteron akan meningkat, sehingga menyebabkan produksi ASI akan berkurang.
Jadi secara umum ibu yang menyusui saat hamil, insyaallah tidak menghadapi permasalahan serius, jika memang kondisi badan dan kehamilannya sehat (tidak ada riwayat prematur, perdarahan dll). Tapi jika kemudian terjadi kontraksi yang cukup kuat, atau ada perdarahan, maka sebaiknya menyusui segera dihentikan saja. Agar janin di dalam kandungan tetap sehat dan kebutuhan gizinya tercukupi, maka ibu harus memperhatikan asupan makananya yaitu dengan makan yang bergizi dan cukup banyak. Janin didalam kandungan akan tetap sehat jika ibunya sehat. Sedangkan untuk anak yang menyusui sebaiknya diberi makanan tambahan karena biasanya asi jumlahnya sedikit, sehingga tidak mencukupi kebutuhan gizinya.
Sunday, May 24, 2009
Wanita dan Pendidikan Dalam Islam
Sudah merupakan kewajiban bagi tiap Muslim baik itu pria maupun wanita untuk mendapatkan pengetahuan. Untuk itu diantara keduanya tidak ada perbedaan sama sekali dalah memperoleh pendidikan dan pengetahuan. Dan berikut pentingnya mencari ilmu pengetahuan bagi pria dan wanita seperti yang diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya dalam Al-Qur'an dan Sunnah
1. Pentingnya belajar dan mencari ilmu dalam Islam adalah seperti yang telah diperintahkan oleh Allah SWT dalam surat yang petama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, ketika itu malaikat Jibril membawa wahyu dan meminta Nabi Muhammad SAW membacanya. Allah SWT berfirman: “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam, Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.” - (Al-Alaq : ayat 1-5). Al-Qur'an yang merupakan kitab suci umat Islam dimulai dari kata `bacalah'. Dan jika diurutkan dari lima ayat awal itu maka kita akan dapatkan kata `bacalah', `mengajar' dan `kalam', maka akan terlihat betapa pentingnya membaca, belajar, menulis dan mengajar.
Nabi Muhammad SAW mewajibkan kepada tiap Muslim pria dan wanita untuk memperoleh pengetahuan. Menurut sebuah hadits Beliau menyuruh umatnya untuk menuntut ilmu walaupun sampai ke negeri Cina. Dalam hadits lainnya disebutkan bahwa mencari ilmu pengetahuan yang bermanfaat bisa menjadi penebus dosa-dosa yang pernah dilakukan.
2. Doa para Nabi dan orang-orang shaleh banyak disebutkan di dalam Al-Qur'an. Allah memerintahkan kepada umatnya di dalam Al-Qur'an untuk berdoa: “...Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan” (Surat Thaahaa : ayat 114). Doa ini merupakan doa yang cukup populer bagi umat Nabi Muhammad SAW selama berabad-abad dan bahkan anak-anak kecil dari keluarga Muslim sudah menghafalkan dan membaca doa ini.
3. Manusia adalah makhluk ciptaan Allah yang paling sempurna dan itu dikarenakan Allah SWT memberikan akal pikiran serta pengetahuan kepada manusia. Karena akal pikiran serta pengetahuanlah yang membuat manusia lebih utama dibanding malaikat. Allah mengajarkan kepada Nabi Adam AS nama-nama benda lalu kemudian mengemukakannya kepada para malaikat (Al-Baqarah : ayat 31-33). Hikmah atau ilmu adalah harta yang sangat berharga dan kekayaan yang tiada habisnya.Allah menganugerahkan al hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al Quran dan As Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah) (Al-Baqarah : ayat 269).
4. Islam begitu menekankan betapa pentingnya pendidikan itu. Dalam Al-Qur'an surat At-Taubah ayat 122, Allah SWT berfirman: Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya.
Jihad merupakan kewajiban bagi tiap Muslim laki-laki dewasa ketika keamanan Islam dalam bahaya. Bahkan dalam keadaan darurat dan kritis pun kewajiban untuk belajar tetap tidak hilang. Orang-orang beriman diserukan agar jangan semua diantara mereka itu pergi ke berjihad ke medan perang. Akan lebih baik jika mereka menyisakan sebagian lagi untuk belajar agama sehingga memiliki kemampuan untuk mengajar nantinya.
Nabi Muhammad SAW membebaskan para tawanan perang Badar tanpa tebusan, cukup dengan syarat para tawanan tersebut mengajarkan anak-anak Muslim bagaimana membaca dan menulis. Hal ini memperlihatkan pandangan Nabi Muhammad SAW tentang pentingnya pendidikan dan melek huruf bagi anak-anak Muslim.
5. Para ahli tafsir umumnya berpandangan bahwa surat Al-Ahzab ayat 34 ditujukan bagi istri-istri Nabi Muhammad SAW. Istri-istri Nabi Muhammad SAW diinstruksikan untuk belajar apa-apa yang telah dibacakan di rumah mereka dari Al-Qur'an dan hikmah. . Istri-istri Nabi Muhammad SAW menjadi sosok Ibu bagi Umat Islam baik ketika Nabi Muhammad SAW masih hidup ataupun ketika beliau sudah wafat. Istri-istri Nabi merupakan sosok yang dalam kesehariannya banyak mendapatkan pengajaran langsung dari Nabi Muhammad SAW dan diantara mereka banyak yang meriwayatkan hadits dan diminta pendapatnya tentang suatu hukum. Namun secara tidak langsung apa yang Allah SWT firmankan dalam ayat tersebut berlaku juga secara umum bagi wanita muslimah dalam memperoleh pendidikan dan mendapatkan pengajaran. Ini dikarenakan seorang wanita akan menjadi Ibu nantinya. Dan peran seorang Ibu dalam Islam sangat vital karena mereka mendidik dan membina anak-anak agar tercipta generasi-generasi penerus yang dapat dibanggakan baik akhlak dan kepribadiannya maupun ilmu agama dan ilmu pengetahuan yang dimiliki.
6. Berdasarkan Al-Qur'an surat Al-Mujadilah ayat 11, niscaya Allah akan memberikan derajat yang tinggi serta penghargaan kepada orang-orang yang memiliki ilmu pengetahuan. Al-Qur'an surat Al-Imran ayat 18 memasukkan orang-orang yang berilmu diantara mereka yang menyatakan tentang Keesaan Allah. Menurut sebuah hadits, derajat orang yang berilmu lebih tinggi dari ahli ibadah. Menurut hadits lainnya juga bahwa seseorang yang pergi belajar mencari ilmu maka ia akan dianggap sedang berada di jalan Allah (berjihad) sampai ia kembali lagi.
7. Pentingnya menulis dan pena (simbol dari menulis) sehingga mendapatkan tempat khusus dalam Al-Qur'an (Al-Qalam : 1-2), Allah SWT bersumpah demi pena dan di ayat lainnya Allah memerintahkan orang-orang beriman apabila mereka bermuamalah agar tidak lupa untuk menuliskannya.(Al-Baqarah : 282)
PENDIDIKAN ANAK DALAM ISLAM
Dan orang-orang yang berkata : “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami dari isteri-isteri kami dan keturunan kami kesenangan hati, dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.”
( QS. Al-Furqan : 74 )
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.”
(QS. At Tahrim: 6 ).
“Apabila manusia mati maka terputuslah amalannya kecuali dari tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu bermanfaat, atau anak shaleh yang mendo’akannya.”
(HR. Muslim, dari Abu Hurairah)
PENDAHULUAN
Segala puji milik Allah Tuhan semesta alam.
Shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Rasul termulia, kepada keluarga dan para sahabatnya.
Seringkali orang mengatakan: “Negara ini adikuasa, bangsa itu mulia dan kuat, tak ada seorangpun yang berpikir mengintervensi negara tersebut atau menganeksasinya karena kedigdayaan dan keperkasaannya” .
Dan elemen kekuatan adalah kekuatan ekonomi, militer, teknologi dan kebudayaan. Namun, yang terpenting dari ini semua adalah kekuatan manusia, karena manusia adalah sendi yang menjadipusat segala elemen kekuatan lainnya. Tak mungkin senjata dapat dimanfaatkan, meskipun canggih, bila tidak ada orang yang ahli dan pandai menggunakannya. Kekayaan, meskipun melimpah, akan menjadi mubadzir tanpa ada orang yang mengatur dan mendaya-gunakannya untuk tujuan-tujuan yang bermanfaat.
Dari titik tolak ini, kita dapati segala bangsa menaruh perhatian terhadap pembentukan individu, pengembangan sumber daya manusia dan pembinaan warga secara khusus agar mereka menjadi orang yang berkarya untuk bangsa dan berkhidmat kepada tanah air.
Sepatutnya umat Islam memperhatikan pendidikan anak dan pembinaan individu untuk mencapai predikat “umat terbaik”, sebagaimana dinyatakan Allah ‘Azza Wa lalla dalam firman-Nya:
“Kamu adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dariyang munkar… “. (Surah Ali Imran : 110).
Dan agar mereka membebaskan diri dari jurang dalam yang mengurung diri mereka, sehingga keadaan mereka dengan umat lainnya seperti yang beritakan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam :
“Hampir saja umat-umat itu mengerumuni kalian bagaikan orang-orang yang sedang makan berkerumun disekitar nampan.”. Ada seorang yang bertanya: “Apakah karena kita berjumlah sedikit pada masa itu?” Jawab beliau: “Bahkan kalian pada masa itu berjumlah banyak, akan tetapi kalian bagaikan buih air bah. Allah niscaya mencabut dari hati musuh kalian rasa takut kepada kalian, dan menanamkan rasa kelemahan dalam dada kalian”. Seorang bertanya: “Ya Rasulullah, apakah maksud kelemahan itu?” Jawab beliau: “Yaitu cinta kepada dunia dan enggan mati”.
PERANAN KELUARGA DALAM ISLAM
Keluarga mempunyai peranan penting dalam pendidikan, baik dalam lingkungan masyarakat Islam maupun non-Islam. Karerena keluarga merupakan tempat pertumbuhan anak yang pertama di mana dia mendapatkan pengaruh dari anggota-anggotanya pada masa yang amat penting dan paling kritis dalam pendidikan anak, yaitu tahun-tahun pertama dalam kehidupanya (usia pra-sekolah). Sebab pada masa tersebut apa yang ditanamkan dalam diri anak akan sangat membekas, sehingga tak mudah hilang atau berubah sudahnya.
Dari sini, keluarga mempunyai peranan besar dalam pembangunan masyarakat. Karena keluarga merupakan batu pondasi bangunan masyarakat dan tempat pembinaan pertama untuk mencetak dan mempersiapkan personil-personilnya.
Musuh-musuh Islam telah menyadari pentingya peranan keluarga ini. Maka mereka pun tak segan-segan dalam upaya menghancurkan dan merobohkannya. Mereka mengerahkan segala usaha ntuk mencapai tujuan itu. Sarana yang mereka pergunakan antara lain:
1. Merusak wanita muslimah dan mempropagandakan kepadanya agar meninggallkan tugasnya yang utama dalam menjaga keluarga dan mempersiapkan generasi.
2. Merusak generasi muda dengan upaya mendidik mereka di tempat-tempat pengasuhan yang jauh dari keluarga, agar mudah dirusak nantinya.
3. Merusak masyarakat dengan menyebarkan kerusakan dan kehancuran, sehingga keluarga, individu dan masyarakat seluruhnya dapat dihancurkan.
Sebelum ini, para ulama umat Islam telah menyadari pentingya pendidikan melalui keluarga. Syaikh Abu Hamid Al Ghazali ketika membahas tentang peran kedua orangtua dalam pendidikan mengatakan: “Ketahuilah, bahwa anak kecil merupakan amanat bagi kedua orangtuanya. Hatinya yang masih suci merupakan permata alami yang bersih dari pahatan dan bentukan, dia siap diberi pahatan apapun dan condong kepada apa saja yang disodorkan kepadanya Jika dibiasakan dan diajarkan kebaikan dia akan tumbuh dalam kebaikan dan berbahagialah kedua orang tuanya di dunia dari akherat, juga setiap pendidik dan gurunya. Tapi jika dibiasakan kejelekan dan dibiarkan sebagai mana binatang temak, niscaya akan menjadi jahat dan binasa. Dosanya pun ditanggung oleh penguru dan walinya. Maka hendaklah ia memelihara mendidik dan membina serta mengajarinya akhlak yang baik, menjaganya dari teman-teman jahat, tidak membiasakannya bersenang-senang dan tidak pula menjadikannya suka kemewahan, sehingga akan menghabiskan umurnya untuk mencari hal tersebut bila dewasa.”
TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM
Banyak penulis dan peneliti membicarakan tentang tujuan pendidikan individu muslim. Mereka berbicara panjang lebar dan terinci dalam bidang ini, hal yang tentu saja bermanfaat. Apa yang mereka katakan kami ringkaskan sebagai berikut:
” Nyatalah bahwa pendidikan individu dalam islam mempunyai tujuan yang jelas dan tertentu, yaitu: menyiapkan individu untuk dapat beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dan tak perlu dinyatakan lagi bahwa totalitas agama Islam tidak membatasi pengertian ibadah pada shalat, shaum dan haji; tetapi setiap karya yang dilakukan seorang muslim dengan niat untuk Allah semata merupakan ibadah.” (Aisyah Abdurrahman Al Jalal, Al Mu’atstsirat as Salbiyah fi Tarbiyati at Thiflil Muslim wa Thuruq ‘Ilajiha, hal. 76.
MEMPERHATIKAN ANAK SEBELUM LAHIR
Perhatian kepada anak dimulai pada masa sebelum kelahirannya, dengan memilih isteri yang shalelhah, Rasulullah SAW memberikan nasehat dan pelajaran kepada orang yang hendak berkeluarga dengan bersabda :
” Dapatkan wanita yang beragama, (jika tidak) niscaya engkau merugi” (HR.Al-Bukhari dan Muslim)
Begitu pula bagi wanita, hendaknya memilih suami yang sesuai dari orang-orang yang datang melamarnya. Hendaknya mendahulukan laki-laki yang beragama dan berakhlak. Rasulullah memberikan pengarahan kepada para wali dengan bersabda :
“Bila datang kepadamu orang yang kamu sukai agama dan akhlaknya, maka kawikanlah. Jika tidak kamu lakukan, nisacayaterjadi fitnah di muka bumi dan kerusakan yang besar”
Termasuk memperhatikan anak sebelum lahir, mengikuti tuntunan Rasulullah dalam kehidupan rumah tangga kita. Rasulullah memerintahkan kepada kita:
“Jika seseorang diantara kamu hendak menggauli isterinya, membaca: “Dengan nama Allah. Ya Allah, jauhkanlah kami dari syaitan dan jauhkanlah syaitan dari apa yang Engkau karuniakan kepada kami”. Maka andaikata ditakdirkan keduanya mempunyai anak, niscaya tidak ada syaitan yang dapat mencelakakannya”.
MEMPERHATIKAN ANAK KETIKA DALAM KANDUNGAN
Setiap muslim akan merasa kagum dengan kebesaran Islam. Islam adalah agama kasih sayang dan kebajikan. Sebagaimana Islam memberikan perhatian kepada anak sebelum kejadiannya, seperti dikemukakan tadi, Islam pun memberikan perhatian besar kepada anak ketika masih menjadi janin dalam kandungan ibunya. Islam mensyariatkan kepada ibu hamil agar tidak berpuasa pada bulan Ramadhan untuk kepentingan janin yang dikandungnya. Sabda Rasulullah :
“Sesungguhnya Allah membebaskan separuh shalat bagi orang yang bepergian, dan (membebaskan) puasa bagi orang yang bepergian, wanita menyusui dan wanita hamil” (Hadits riwayat Abu Dawud, At Tirmidzi dan An Nasa’i. Kata Al Albani dalam Takhrij al Misykat: “Isnad hadits inijayyid’ )
Sang ibu hendaklah berdo’a untuk bayinya dan memohon kepada Allah agar dijadikan anak yang shaleh dan baik, bermanfaat bagi kedua orangtua dan seluruh kaum muslimin. Karena termasuk do’a yang dikabulkan adalah do’a orangtua untuk anaknya.
MEMPERHATIKAN ANAK SETELAH LAHIR
Setelah kelahiran anak, dianjurkan bagi orangtua atau wali dan orang di sekitamya melakukan hal-hal berikut:
1. Menyampaikan kabar gembira dan ucapan selamat atas kelahiran.
Begitu melahirkan, sampaikanlah kabar gembira ini kepada keluarga dan sanak famili, sehingga semua akan bersuka cita dengan berita gembira ini. Firman Allah ‘Azza Wa Jalla tentang kisah Nabi Ibrahim ‘Alaihissalam bersama malaikat:
“Dan isterinya berdiri (di balik tirai lalu dia tersenyum. Maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang (kelahiran) Ishaq dan dari lshaq (akan lahir puteranya) Ya ‘qub. ” (Surah Hud : 71).
Dan firman Allah tentang kisah Nabi Zakariya ‘Alaihissalam:
“Kemudian malaikat Jibril memanggil Zakariya, sedang ia tengah berdiri melakukan shalat di mihrab (katanya): “Sesungguhnya Allah mengembirakan kamu dengan kelahiran (seorang puteramu ) Yahya ” (Ali Imran: 39).
Adapun tahni’ah (ucapan selamat), tidak ada nash khusus dari Rasul dalam hal ini, kecuali apa yang disampaikan Aisyah Radhiyallahu ‘Anha:
“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasalam apabila dihadapkan kepada beliau anak-anak bayi, maka beliau mendo’akan keberkahan bagi mereka dan mengolesi langit-langit mulutnya (dengan korma atau madu )” ( Hadits riwayat Muslim dan Abu Dawud).
Abu Bakar bin Al Mundzir menuturkan: Diriwayatkan kepada kami dari Hasan Basri, bahwa seorang laki-laki datang kepadanya sedang ketika itu ada orang yang baru saja mendapat kelahiran anaknya. Orang tadi berkata: Penunggang kuda menyampaikan selamat kepadamu. Hasan pun berkata: Dari mana kau tahu apakah dia penunggang kuda atau himar? Maka orang itu bertanya: Lain apa yang mesti kita ucapkan. Katanya: Ucapkanlah:
“Semoga berkah bagimu dalam anak, yang diberikan kepadamu, Kamu pun bersyukur kepada Sang Pemberi, dikaruniai kebaikannya, dan dia mencapai kedewasaannya” ( Ibnu Qayyim Al Jauziyah, Tuhfatul fi Ahkamil Maulud.)
2. Menyerukan adzan di telinga bayi.
Abu Rafi’ Radhiyallahu ‘Anhu menuturkan:
“Aku melihat Rasulullah memperdengarkan adzan pada telinga Hasan bin Ali ketika dilahirkan Fatimah” ( Hadits riwayat Abu Dawud dan At Tirmidzi.
Hikmahnya, Wallahu A’lam, supaya adzan yang berisi pengagungan Allah dan dua kalimat syahadat itu merupakan suara yang pertama kali masuk ke telinga bayi. Juga sebagai perisai bagi anak, karena adzan berpengaruh untuk mengusir dan menjauhkan syaitan dari bayi yang baru lahir, yang ia senantiasa berupaya untuk mengganggu dan mencelakakannya. Ini sesuai dengan pemyataan hadits:
” Jika diserukan adzan untuk shalat, syaitan lari terbirit-birit dengan mengeluarkan kentut sampai tidak mendengar seruan adzan” (Ibid)
3. Tahnik (Mengolesi langit-langit mulut).
Termasuk sunnah yang seyogianya dilakukan pada saat menerima kelahiran bayi adalah tahnik, yaitu melembutkan sebutir korma dengan dikunyah atau menghaluskannya dengan cara yang sesuai lalu dioleskan di langit-langit mulut bayi. Caranya,dengan menaruh sebagian korma yang sudah lembut di ujung jari lain dimasukkan ke dalam mulut bayi dan digerakkan dengan lembut ke kanan dan ke kiri sampai merata. Jika tidak ada korma, maka diolesi dengan sesuatu yang manis (seperti madu atau gula). Abu Musa menuturkan:
“Ketika aku dikaruniai seorang anak laki-laki, aku datang kepada Nabi, maka beliau menamainya Ibrahim, mentahniknya dengan korma dan mendo’akan keberkahan baginya, kemudian menyerahkan kepadaku”.
Tahnik mempunyai pengaruh kesehatan sebagaimana dikatakan para dokter. Dr. Faruq Masahil dalam tulisan beliau yang dimuat majalah Al Ummah, Qatar, edisi 50, menyebutkan: “Tahnik dengan ukuran apapun merupakan mu’jizat Nabi dalam bidang kedokteran selama empat belas abad, agar umat manusia mengenal tujuan dan hikmah di baliknya. Para dokter telah membuktikan bahwa semua anak kecil (terutama yang baru lahir dan menyusu) terancam kematian, kalau terjadi salah satu dari dua hal:
a. Jika kekurangan jumlah gula dalam darah (karena kelaparan).
b. Jika suhu badannya menurun ketika kena udara dingin di sekelilingnya.”‘
4. Memberi nama.
Termasuk hak seorang anak terhadap orangtua adalah memberi nama yang baik. Diriwayatkan dari Wahb Al Khats’ami bahwa Rasulullah bersabda:
” Pakailah nama nabi-nabi, dan nama yang amat disukai Allah Ta’ala yaitu Abdullah dan Abdurrahman, sedang nama yang paling manis yaitu Harits dan Hammam, dan nama yang sangat jelek yaitu Harb dan Murrah” ( HR.Abu Daud An Nasa’i)
Pemberian nama merupakan hak bapak.Tetapi boleh baginya menyerahkan hal itu kepada ibu. Boleh juga diserahkan kepada kakek, nenek,atau selain mereka.
Rasulullah merasa optimis dengan nama-nama yang baik. Disebutkan Ibnul Qayim dalam Tuhfaful Wadttd bi Ahkami Maulud, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasalam tatkala melihat Suhail bin Amr datang pada hari Perjanjian Hudaibiyah beliau bersabda: “Semoga mudah urusanmu”
Dalam suatu perjalanan beliau mendapatkan dua buah gunung, lain beliau bertanya tentang namanya. Ketika diberitahu namanya Makhez dan Fadhih, beliaupun berbelok arah dan tidak melaluinya.( Ibnu Qayim Al Jauziyah, Tuhfatul Wadud, hal. 41.)
Termasuk tuntunan Nabi mengganti nama yang jelek dengan nama yang baik. Beliau pernah mengganti nama seseorang ‘Ashiyah dengan Jamilah, Ashram dengan Zur’ah. Disebutkan oleh Abu Dawud dalam kitab Sunan :”Nabi mengganti nama ‘Ashi, ‘Aziz, Ghaflah, Syaithan, Al Hakam dan Ghurab. Beliau mengganti nama Syihab dengan Hisyam, Harb dengan Aslam, Al Mudhtaji’ dengan Al Munba’its, Tanah Qafrah (Tandus) dengan Khudrah (Hijau), Kampung Dhalalah (Kesesatan) dengan Kampung Hidayah (Petunjuk), dan Banu Zanyah (Anak keturunan haram) dengan Banu Rasydah (Anak keturunan balk).” (Ibid)
5. Aqiqah.
Yaitu kambing yang disembelih untuk bayi pada hari ketujuh dari kelahirannya. Berdasarkan hadits yang diriwayatkan Salman bin Ammar Adh Dhabbi, katanya: Rasulullah bersabda:
“Setiap anak membawa aqiqah, maka sembelihlah untuknya dan jauhkanlah gangguan darinya” (HR. Al Bukhari.)
Dari Aisyah Radhiyallahu ‘Anha,bahwaRasulullah bersabda:
“Untuk anak laki-laki dua ekor kambing yang sebanding, sedang untuk anak perempuan seekor kambing” (HR. Ahmad dan Turmudzi).
Aqiqah merupakah sunnah yang dianjurkan. Demikian menurut pendapat yang kuat dari para ulama. Adapun waktu penyembelihannya yaitu hari ketujuh dari kelahiran. Namun, jika tidak bisa dilaksanakan pada hari ketujuh boleh dilaksanakan kapan saja, Wallahu A’lam.
Ketentuan kambing yang bisa untuk aqiqah sama dengan yang ditentukan untuk kurban. Dari jenis domba berumur tidak kurang dari 6 bulan, sedang dari jenis kambing kacang berumur tidak kurang dari 1 tahun, dan harus bebas dari cacat.
6. Mencukur rambut bayi dan bersedekah perak seberat timbangannya.
Hal ini mempunyai banyak faedah, antara lain: mencukur rambut bayi dapat memperkuat kepala, membuka pori-pori di samping memperkuat indera penglihatan, pendengaran dan penciuman. (Abdullah Nasih Ulwan, Tarbiyatul Auladfil Islam, juz 1.)
Bersedekah perak seberat timbangan rambutnya pun mempunyai faedah yang jelas.
Diriwayatkan dari Ja’far bin Muhammad, dari bapaknya, katanya:
“Fatimah Radhiyalllahu ‘anha menimbang rambut Hasan, Husein, Zainab dan Ummu Kaltsum; lalu ia mengeluarkan sedekah berupa perak seberat timbangannya (HR. Imam Malik dalam Al Muwaththa’)
7. Khitan.
Yaitu memotong kulup atau bagian kulit sekitar kepala zakar pada anak laki-laki, atau bagian kulit yang menonjol di atas pintu vagina pada anak perempuan. Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu bahwa Rasulullah bersabda:
“Fitrah itu lima: khitan, mencukur rambut kemaluan, memendekkan kumis, memotong kuku, mencabut bulu ketiak” (HR. Al-bukhari, Muslim)
Khitan wajib hukumnya bagi kaum pria, dan rnustahab (dianjurkar) bagi kaum wanita.WallahuA’lam.
Inilah beberapa etika terpenting yang perlu diperhatikan dan dilaksanakan oleh orangtua atau pada saat-saat pertama dari kelahiran anak.
Namun, di sana ada beberapa kesalahan yang terjadi pada saat menunggu kedatangannya Secara singkat, antara lain:
A. Membacakan ayat tertentu dari Al Qur’an untuk wanita yang akan melahirkan; atau menulisnya lalu dikalungkan pada wanita, atau menulisnya lalu dihapus dengan air dan diminumkan kepada wanita itu atau dibasuhkan pada perut danfarji (kemaluan)nya agar dimudahkan dalam melahirkan. ltu semua adalah batil, tidak ada dasamya yang shahih dari Rasulullah, Akan tetapi bagi wanita yang sedang menahan rasa sakit karena melahirkan wajib berserah diri kepada Allah agar diringankan dari rasa sakit dan dibebaskan dari kesulitannya Dan ini tidak bertentangan dengan ruqyah yang disyariatkan.
B. Menyambut gembira dan merasa senang dengan kelahiran anak laki-laki, bukan anak perempuan.
Hal ini termasuk adat Jahiliyah yang dimusuhi Islam. Firman Allah yang berkenaan dengan mereka:
“Apabila seseorang dari merea diberi kabar dengan (kelahiran) anak, perempuan, hitamlah (merah padamlah) matanya, dan dia sangat marah; ia menyembunyikan dirinya dari orang banyak, disebabkan buruknya berita yang disampaikan padanya. Apakah dia akan memeliharannya dengan menanggumg kehinaan ataukah akan menguburkannya ke dalam tanah (hidup-hidup)? Ketahuilah, alangkah buruknya apa yang telah mereka lakukan itu”(Surah An Nahl : 58-59).
Mungkin ada sebagian orang bodoh yang bersikap berlebihan dalam hal ini dan memarahi isterinya karena tidak melahirkan kecuali anak perempuan. Mungkin pula menceraikan isterinya karena hal itu, padahal kalau dia menggunakan akalnya, semuanya berada di tangan Allah ‘Azza wa lalla. Dialah yang memberi dan menolak. Firman-Nya:
Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki, Dia memberikan anak-anak perempuan kepada siapa yang Dia kehendaki dan memberikan anak-anak lelaki kepada siapa yang Dia kehendaki atau Dia menganugerahkan kepada siapa yang dia kehendaki-Nya, dan dia menjadikan Mandul siapa yang Dia kehendaki…” (Surah Asy Syura :49-50).
Semoga Allah memberikan petunjukkepada seluruh kaum Muslimin.
C. Menamai anak dengan nama yang tidak pantas.Misalnya, nama yang bermakna jelek, atau nama orang-orang yang menyimpang seperti penyanyi atau tokoh kafir. Padahal menamai anak dengan nama yang baik merupakan hak anak yang wajib atas walinya.
Termasuk kesalahan yang berkaitan dengan pemberian nama, yaitu ditangguhkan sampai setelah seminggu.
D. Tidak menyembelih aqiqah untuk anak padahal mampu melakukannya. Aqiqah merupakan tuntunan Nabi Shallallahu ‘alaihi wasalam, dan mengikuti tuntunan beliau adalah sumber segala kebaikan.
E. Tidak menetapi jumlah bilangan yang ditentukan untuk aqiqah. Ada yang mengundang untuk acara aqiqah semua kenalannya dengan menyembelih 20 ekor kambing, ini merupakan tindakan berlebihan yang tidak disyariatkan. Ada pula yang kurang dari jumlah bilangan yang ditentukan, dengan menyembelih hanya seekor kambing untuk anak iaki-laki, inipun menyalahi yang disyariatkan. Maka hendaklah kita menetapi sunnah Rasul Shallallahu ‘alaihi wasalam tanpa menambah ataupun mengurangi.
F. Menunda khitan setelah akil baligh.Tradisi ini dulu terjadi pada beberapa suku, seorang anak dikhitan sebelum kawin dengan cara yang biadab di hadapan orang banyak.
Itulah sebagian kesalahan, dan masih banyak lainnya. Semoga cukup bagi kita dengan menyebutkan etika dan tata cara yang dituntunkan ketika menerima kelahiran anak. Karena apapun yang bertentangan dengan hal-hal tersebut, termasuk kesalahan yang tidak disyariatkan. (Disarikan dari kitab Adab Istiqbal al Maulud fil Islam, oleh ustadz Yusuf Abdullah al Arifi)
MEMPERHATIKAN ANAK PADA USIA ENAM TAHUN PERTAMA
Periode pertama dalam kehidupan anak (usia enam tahun pertama) merupakan periode yang amat kritis dan paling penting. Periode ini mempunyai pengaruh yang sangat mendalam dalam pembentukan pribadinya. Apapun yang terekam dalam benak anak pada periede ini, nanti akan tampak pengaruh-pengaruhnya dengannyata pada kepribadiannya ketika menjadi dewasa. (Aisyah Abdurrahman Al Jalal, Al Muatstsirat as Salbiyah.)
Karena itu, para pendidik perlu memberikan banyak perhatian pada pendidikan anak dalam periode ini.
Aspek-aspek yang wajib diperhatikan oleh kedua orangtua dapat kami ringkaskan sebagai berikut:
1. Memberikan kasih sayang yang diperlukan anak dari pihak kedua orangtua, terutama ibu.
Ini perlu sekali, agar anak belajar mencintai orang lain. Jika anak tidak merasakan cintakasih ini,maka akan tumbuh mencintai dirinya sendiri saja dan membenci orang disekitamya. “Seorang ibu yang muslimah harus menyadari bahwa tidak ada suatu apapun yang mesti menghalanginya untuk memberikan kepada anak kebutuhan alaminya berupa kasih sayang dan perlindungan. Dia akan merusak seluruh eksistensi anak, jika tidak memberikan haknya dalam perasaan-perasaan ini, yang dikaruniakan Allah dengan rahmat dan hikmah-Nya dalam diri ibu, yang memancar dengan sendirinya untuk memenuhi kebutuhan anak.” (Muhammad Quthub,Manhaiut Tarbiyah Al Islamiyah, juz 2.)
Maka sang ibu hendaklah senantiasa memperhatikan hal ini dan tidak sibuk dengan kegiatan karir di luar rumah, perselisihan dengan suami atau kesibukan lainnya.
2. Membiasakan anak berdisiplin mulai dari bulan-bulan pertama dari awal kehidupannya.
Kami kira, ini bukan sesuatu yang tidak mungkin. Telah terbukti bahwa membiasakan anak untuk menyusu dan buang hajat pada waktu-waktu tertentu dan tetap, sesuatu yang mungkin meskipun melalui usaha yang berulang kali sehingga motorik tubuh akan terbiasa dan terlatih dengan hal ini.
Kedisiplinan akan tumbuh dan bertambah sesuai dengan pertumbuhan anak, sehingga mampu untuk mengontrol tuntutan dan kebutuhannya pada masa mendatang.
3. Hendaklah kedua orangtua menjadi teladan yang baik bagi anak dari permulaan kehidupannya.
Yaitu dengan menetapi manhaj Islam dalam perilaku mereka secara umum dan dalam pergaulannya dengan anak secara khusus. Jangan mengira karena anak masih kecil dan tidak mengerti apa yang tejadi di sekitarnya, sehingga kedua orangtua melakukan tindakan-tindakan yang salah di hadapannya. Ini mempunyai pengaruh yang besar sekali pada pribadi anak. “Karena kemampuan anak untuk menangkap, dengan sadar atau tidak, adalah besar sekali. Terkadang melebihi apa yang kita duga. Sementara kita melihatnya sebagai makhluk kecil yang tidak tahu dan tidak mengerti. Memang, sekalipun ia tidak mengetahui apa yang dilihatnya, itu semua berpengaruh baginya. Sebab, di sana ada dua alat yang sangat peka sekali dalam diri anak yaitu alat penangkap dan alat peniru, meski kesadarannya mungkin terlambat sedikit atau banyak.
Akan tetapi hal ini tidak dapat merubah sesuatu sedikitpun. Anak akan menangkap secara tidak sadar, atau tanpa kesadaran puma, dan akan meniru secara tidak sadar, atau tanpa kesadaran purna, segala yang dilihat atau didengar di sekitamya.” (Ibid.)
4. Anak dibiasakan dengan etiket umum yang mesti dilakukan dalam pergaulannya.
Antara lain: (Silahkan lihat Ahmad Iuuddin Al Bayanuni,MinhajAt TarbiyahAsh Shalihah.)
” Dibiasakan mengambil, memberi, makan dan minum dengan tangan kanan. Jika makan dengan tangan kiri, diperingatkan dan dipindahkan makanannya ke tangan kanannya secara halus.
” Dibiasakan mendahulukan bagian kanan dalam berpakaian. Ketika mengenakan kain, baju, atau lainnya memulai dari kanan; dan ketika melepas pakaiannya memulai dari kiri.
” Dilarang tidur tertelungkup dandibiasakan ·tidur dengan miring ke kanan.
” Dihindarkan tidak memakai pakaian atau celana yang pendek, agar anak tumbuh dengan kesadaran menutup aurat dan malu membukanya.
” Dicegah menghisap jari dan menggigit kukunya.
” Dibiasakan sederhana dalam makan dan minum, dan dijauhkan dari sikap rakus.
” Dilarang bermain dengan hidungnya.
” Dibiasakan membaca Bismillah ketika hendak makan.
” Dibiasakan untuk mengambil makanan yang terdekat dan tidak memulai makan sebelum orang lain.
” Tidak memandang dengan tajam kepada makanan maupun kepada orang yang makan.
” Dibiasakan tidak makan dengan tergesa-gesa dan supaya mengunyah makanan dengan baik.
” Dibiasakan memakan makanan yang ada dan tidak mengingini yang tidak ada.
” Dibiasakan kebersihan mulut denganmenggunakan siwak atau sikat gigi setelah makan, sebelum tidur, dan sehabis bangun tidur.
” Dididik untuk mendahulukan orang lain dalam makanan atau permainan yang disenangi, dengan dibiasakan agar menghormati saudara-saudaranya, sanak familinya yang masih kecil, dan anak-anak tetangga jika mereka melihatnya sedang menikmati sesuatu makanan atau permainan.
” Dibiasakan mengucapkan dua kalimat syahadat dan mengulanginya berkali-kali setiap hari.
” Dibiasakan membaca “Alhamdulillah” jika bersin, dan mengatakan
“Yarhamukallah” kepada orang yang bersin jika membaca “Alhamdulillah”.
” Supaya menahan mulut dan menutupnya jika menguap, dan jangan sampai bersuara.
” Dibiasakan berterima kasih jika mendapat suatu kebaikan, sekalipun hanya sedikit.
” Tidak memanggil ibu dan bapak dengan namanya, tetapi dibiasakan memanggil dengan kata-kata: Ummi (Ibu), dan Abi (Bapak).
” Ketika berjalan jangan mendahului kedua orangtua atau siapa yang lebih tua darinya, dan tidak memasuki tempat lebih dahulu dari keduanya untuk menghormati mereka.
” Dibiasakan bejalan kaki pada trotoar, bukan di tengah jalan.
” Tidak membuang sampah dijalanan, bahkan menjauhkan kotoran darinya.
” Mengucapkan salam dengan sopan kepada orang yang dijumpainya dengan mengatakan “Assalamu ‘Alaikum” serta membalas salam orang yang mengucapkannya.
” Diajari kata-kata yang benar dan dibiasakan dengan bahasa yang baik.
” Dibiasakan menuruti perintah orangtua atau siapa saja yang lebih besar darinya, jika disuruh sesuatu yang diperbolehkan.
” Bila membantah diperingatkan supaya kembali kepada kebenaran dengan suka rela, jika memungkinkan. Tapi kalau tidak, dipaksa untuk menerima kebenaran, karena hal ini lebih baik daripada tetap membantah dan membandel.
” Hendaknya kedua orangtua mengucapkan terima kasih kepada anak jika menuruti perintah dan menjauhi larangan. Bisa juga sekali-kali memberikan hadiah yang disenangi berupa makanan, mainan atau diajak jalan-jalan.
” Tidak dilarang bermain selama masih aman, seperti bermain dengan pasir dan permainan yang diperbolehkan, sekalipun menyebabkan bajunya kotor. Karena permainan pada periode ini penting sekali untuk pembentukan jasmani dan akal anak.
” Ditanamkan kepada anak agar senang pada alat permainan yang dibolehkan seperti bola, mobil-mobilan, miniatur pesawat terbang, dan lain-lainnya. Dan ditanamkan kepadanya agar membenci alat permainan yang mempunyai bentuk terlarang seperti manusia dan hewan.
” Dibiasakan menghormati milik orang lain, dengan tidak mengambil permainan ataupun makanan orang lain, sekalipun permainan atau makanan saudaranya sendiri.